Sandi Pastikan Jalan Menuju Lahan Otorita Borobudur Segera Dibangun

Menparekraf Sandiaga Uno memastikan bahwa beberapa bulan ke depan akses jalan dan infrastruktur menuju lahan otorita Borobudur mulai dikerjakan.

Pengerjaan akses jalan dan infrastruktur tersebut akan menggunakan payung hukum Keppres. Hal tersebut disampaikan Sandiaga Uno usai melakukan rapat koordinasi tri wulan dari Badan Otorita Borobudur (BOB) yang dihadiri sejumlah menteri di Manohara Kompleks Candi Borobudur.

Dalam rapat koordinasi tersebut antara lain dihadiri Menko Polhukam Mahfud Md, Menko Maritim dan Investasi Luhut B Pandjaitan, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menhub Budi Karya Sumadi, Menaker Ida Fauziyah, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dan Wagub Jateng Taj Yasin.

"Tindak lanjutnya yang dapat kami laporkan, pertama untuk Badan Otorita Borobudur (BOB) terutama adalah kita akan memastikan bahwa dalam beberapa bulan ke depan akses jalan dan infrastruktur menuju lahan otorita bisa mulai dikerjakan dengan payung hukumnya Keppres," kata Sandi kepada wartawan di Manohara Kompleks Candi Borobudur, Kamis (20/5/2021).

Selain akses jalan dan infrastruktur, kata Sandi, yang kedua mengenai status lahan (otorita) yang sedang diupayakan dari APL (areal penggunaan lain) ke HPL (hak pengelolaan lahan).

"Yang kedua, tentang status lahan yang sedang kami upayakan dari sertifikat APL ke HPL. Kita lakukan targetnya bulan Juli yang poligon 2 dan untuk yang Desember adalah yang poligon 1," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Sandi juga menyampaikan jangka panjang dilakukan kerja sama dengan Perhutani dalam bingkai MoU.

"Kerja sama jangka panjang dengan Perum Perhutani yang sudah ada dalam bingkai MoU, kita (Kemenparekraf) dengan Kementerian BUMN itu akan kita dorong dewan pengarah memastikan bahwa kerja sama tersebut bisa ditandatangani dan bisa direalisasikan," ujar dia.

Sementara itu, Direktur BOB Indah Juanita bersyukur, dalam rapat koordinasi tersebut telah diputuskan segera dibangun aksesibilitas dengan payung Keppres. Hal ini diakui merupakan perjuangan panjang untuk mewujudkan jalan tersebut. "Tadi, Alhamdulillah sudah diputuskan oleh Pak Menteri PUPR bahwa aksesibilitas akan segera dibangun dengan payung hukum Keppres dan ini merupakan satu perjuangan luar biasa untuk bisa mewujudkan jalur jalan tersebut," ujar Indah.