Kunjungan Wisatawan di Pantai Pangandaran Melebihi Kuota, Kok Dibiarkan?

Pantai Pangandaran kembali ramai dikunjungi wisatawan pada Sabtu (22/5/2021) ini. Hingga pukul 14.00 WIB, jumlah wisatawan melebihi kuota.

Siang tadi, wisatawan yang masuk ke pantai Pangandaran tercatat sebanyak 22.092 orang. Data tersebut berdasarkan hasil pencatatan petugas di pintu masuk.

Sebelumnya Pemkab Pangandaran memutuskan bahwa batas maksimal jumlah wisatawan di pantai Pangandaran sebanyak 20.000 wisatawan.

Namun demikian, pantauan detik.com sekitar pukul 14.30 WIB, pemerintah belum melakukan penutupan. Kendaraan wisatawan masih bisa masuk melalui gerbang utama.

Sementara itu, aparat gabungan sejak pagi hingga siang melakukan penyekatan di bundaran Emplak Kecamatan Kalipucang Pangandaran. Upaya ini tiada lain untuk menekan kedatangan wisatawan ke Pantai Pangandaran.

"Sejak pukul 7 pagi sampai pukul 12, kami melakukan penyekatan. Tapi tidak total, penyekatan dilakukan dengan menerapkan prioritas," kata Kapolsek Kalipucang Kompol Jumaeli.

Dia menjelaskan kendaraan yang bisa masuk ke Pangandaran adalah mereka yang merupakan warga pribumi. Pemeriksaan didasarkan pada KTP Pangandaran.

"Kemudian wisatawan juga boleh masuk tapi bagi mereka yang sudah melakukan booking hotel. Pembuktiannya dengan menunjukkan bukti pesanan," kata Jumaeli.

Sementara bagi wisatawan yang belum melakukan reservasi hotel diarahkan untuk berwisata ke pantai lain.

"Yang menggunakan bak terbuka atau belum pesan hotel, kami arahkan ke Pantai Karapyak. Supaya wisatawan bisa tersebar, tidak menumpuk di satu titik," kata Jumaeli.

Jumaeli juga mengatakan penyekatan dilakukan sesuai dengan perkembangan di Pangandaran.

"Selepas tengah hari Pangandaran mulai lengang, maka penyekatan dihentikan. Jadi penyekatan mengikuti perkembangan di Pangandaran," kata Jumaeli.

Kendaraan antri di pintu timur objek wisata pantai Pangandaran, Sabtu (22/5/2021).*

Video: Tangis Sevina Tahu Aipda Anditya Gugur Saat Selamatkan Nyawanya

Video: Tangis Sevina Tahu Aipda Anditya Gugur Saat Selamatkan Nyawanya