Menparekraf Sandiaga Uno bersama Wali Kota Bogor mengunjungi The Bucketlist, museum basket di Kota Bogor. Dia menyebut museum ini terlengkap di Asia Tenggara.
Sandiaga menyebut The Bucketlist menjadi museum basket terlengkap karena memiliki 3 (tiga) aspek sekaligus, yakni wisata, olahraga dan edukasi.
"Ini benar-benar buat saya itu dream come true, saya terimakasih sekarang Kota Bogor, terutama the bucketlist, tadi sudah saya cek bersama-sama, bahwa ini mungkin koleksi yang paling lengkap se-Asia Tenggara. Kenapa begitu, 1 wisatanya dapat, 2 olahraga bola basketnya dapat dan yang paling pentingnya yaitu edukasinya juga dapat," kata Sandiaga Uno didampingi Bima Arya, Minggu (23/5/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandi berharap, Bucketlist mampu meningkatkan semangat masyarakat, memulihkan ekonomi kreatif dan meningkatkan wisata di Kota Bogor. Karena Bucketlist menjadi sarana olahraga yang terintegrasi dengan entertainment (hiburan) education (pendidikan) dan experience (pengalaman).
"Saya titip di sini, semoga bisa bangkitkan ekonomi, bangkitkan semangat masyarakat, pulihkan ekonomi kreatif, majukan wisata Kota Bogor dan yang terpenting buat saya adalah bersama, together we can do it. Bangkit di saat sulit, menang melawan covid, bucketlist yes we can do it," kata Sandi.
![]() |
"Jadi kalau saya lihat tadi, dari atas sampai bawah banyak koleksi yang informasinya diakses dengan digital dan tidak mengurangi konteks jaga jarak dan lainnya. Saya ingin mengapresiasi Pak Wali Kota yang secara tegas dan sangat komunikatif, mendorong sosialisasi dan edukasi terhadap protokol kesehatan di destinasi-destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif yang ada di Kota Bogor," imbuhnya.
Dalam kunjungannya, Sandiaga Uno menyempatkan diri berkeliling melihat koleksi di The Bucketlist Bogor. Beragam jersey pebasket nasional dan internasional juga dikoleksi di Bucketlist berikut dengan beragam informasinya.
![]() |
Di bangunan 3 lantai itu, tidak hanya menyediakan lapangan basket, ada pula museum koleksi jersey dan segala macam yang berkaitan dengan basket serta kafe. Usai berkeliling bangunan 3 lantai itu, Sandiaga Uno kemudian menyaksikan langsung ketika Bima Arya menandatangani prasasti pembangunan Bucketlist.
Sandiaga Uno dan Bima Arya juga sempat menjajal lapangan basket berstandar internasional. Keduanya menggunakan jersey warna hijau dengan masing-masing bernomor punggung 11 untuk Bima Arya dan 28 untuk Sandiaga Uno. Secara bergantian, Sandi dan Bima kemudian turut menjajal memasukan bola ke jaring basket.
Wali Kota Bogor Bima Arya berharap, The Bucketlist menjadi salahsatu destinasi wisata prioritas karena dipromosikan langsung oleh Menparekraf Sandiaga Uno.
"Yang istimewa disini memang dari sisi edukasi, lapangan dimana-mana banyak, tetapi ini luar biasa sekali. Dimana lagi anak-anak bisa belajar jatuh bangun seorang Michael Jordan, bertahap, bangkit dan bisa menjadi hebat, dan banyak lagi cerita disini. Jadi ini harusnya bukan hanya membuat orang senang, membuat orang suka olahraga, tetapi menginspirasi," beber Bima.
"Melihat fasilitas yang lengkap ini, tamunya nanti bukan hanya dari kota bogor, luar kota bogor juga, bahkan seIndinesia, bahkan jangan-jangan se-asia tengara juga bertamu kesini, Malaysia, Singapura. Jadi kita harap jadi destinasi wisata prioritas karena dipromosikan langsung oleh Pak Menteri Sandiaga Uno," imbuh Bima.
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!