Sandiaga Tinjau Pembangunan Hotel Kapsul di Toba, Target Selesai Juni

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Sandiaga Tinjau Pembangunan Hotel Kapsul di Toba, Target Selesai Juni

Putu Intan - detikTravel
Kamis, 10 Jun 2021 12:35 WIB
Sandiaga Uno meninjau pembangunan hotel Bobobox di Kaldera Toba.
Sandiaga Uno meninjau pembangunan hotel low budget Bobobox di Kaldera Toba (dok Kemenparekraf)
Samosir -

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno meninjau pembangunan hotel kapsul Bobobox di Kaldera Toba. Ia menargetkan hotel ini rampung akhir Juni.

Pembangunan hotel tersebut merupakan salah satu langkah percepatan pemulihan sektor ekraf di Danau Toba. Seperti yang telah diketahui, Danau Toba masuk dalam Destinasi Super Prioritas.

Hotel yang dibangun ini punya konsep unik dan kekinian. Hotel Bobobox menyuguhkan desain bangunan berbentuk kapsul dan didirikan di The Kaldera Toba, Kecamatan Ajibaga, Kabupaten Toba, Sumatera Utara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam kunjungannya, Sandiaga menyaksikan tahapan pembangunan hotel hasil kerjasama dengan skema public private partnership (PPP) itu secara langsung. Sandiaga tampak puas karena pembangunan sudah mencapai 40 persen. Ia optimis, pembangunan akan selesai pada Juni 2021.

"Hari ini (pembangunannya) sudah mendekati 40 persen kesiapannya dan kita harapkan akhir bulan Juni ini sudah bisa diujicobakan 30 unit," kata Sandiaga pada Rabu (9/6/2021) kepada wartawan.

ADVERTISEMENT
Sandiaga Uno meninjau pembangunan hotel Bobobox di Kaldera Toba.Sandiaga Uno meninjau pembangunan hotel Bobobox di Kaldera Toba (dok Kemenparekraf)

Pembangunan hotel yang direncanakan sejak Maret 2021 ini menjadi bukti keseriusan pemerintah dalam pemulihan sektor parekraf nasional.

Hal tersebut katanya sejalan dengan platform 3G, yakni Gercep (gerak cepat), Geber (gerak bersama) dan Gaspol (garap semua potensi) yang diinisiasinya bersama Kemenparekraf.

"Ini adalah merupakan perwujudan dari 3G, Gercep-gerak cepat, jadi enam bulan setelah kita bertugas kita lihat satu fasilitas yang sudah selesai, kita Geber-gerak bersama karena kita ini bekerjasama dengan bobobox, ini adalah dunia usaha-investor, mereka yang berinvestasi, kita menyediakan lahan dalam bentuk kerjasama yang saling menguntungkan," ujarnya.

"Dan terakhir adalah gaspol, kita garap semua potensi, karena nanti di tahap kedua jika 30 kabin ini mendapatkan respon yang positif, kita akan lanjutkan dengan 30 kabin selanjutnya di tahun kedua," ia melanjutkan.

Setali tiga uang dengan Sandiaga, Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT), Jimmy Bernando Panjaitan juga optimis pembangunan hotel bagai tercapai.

"Saya kira demikian yang disampaikan Pak Menteri, banyak pekerjaan yang harus kita selesaikan dengan waktu yang sesegera mungkin, banyak pekerjaan harus cepat," Jimmy menyampaikan.

"Kita yakin bisa selesaikan semuanya dengan tepat waktu dengan dukungan dan arahan dari Pak Menteri," Jimmy mengungkapkan.

Kabar baiknya, nantinya para pegawai hotel ini adalah masyarakat lokal. Tujuannya untuk membuka lapangan kerja yang lebih luas.

BPODT sedang melakukan pelatihan dan pembekalan keterampilan, pihaknya telah merekrut sebanyak tiga orang warga setempat saat ini.

"Karena tujuan dari seluruh pembangunan ini adalah demi rakyat, itu yang saya kira menjadi hal yang utama dari kami. Jadi ada yang sudah kita didik-kita latih sebelumnya itu tiga orang sudah kami pekerjakan," pungkasnya.




(rdy/rdy)

Hide Ads