Malindo Air akan mulai menguji coba penggunaan International Air Transportation Association (IATA) Travel Pass untuk pelanggan mereka.
IATA Travel Pass adalah aplikasi untuk perjalanan udara berbasis seluler yang akan membantu penumpang mengelola perjalanan (penerbangan) dengan mudah dan aman sesuai persyaratan dan regulasi, terutama mengenai validasi hasil uji kesehatan dan vaksin Covid-19.
IATA Travel Pass terdiri dari empat fitur, meliputi daftar persyaratan/ ketentuan kesehatan global, daftar pusat registrasi dan verifikasi/ pengujian global, aplikasi laboratorium untuk sertifikat kesehatan penumpang dan aplikasi perjalanan tanpa kontak yang memungkinkan penumpang dapat membuat paspor digital dan mengelola dokumentasi perjalanan secara digital.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sangat senang dapat bermitra dengan IATA dan menjadi salah satu pelopor di kawasan ini dalam menguji coba salah satu terobosan modern yang telah lama ditunggu-tunggu ini. Keunggulan IATA Travel Pass ini ialah memproses data penumpang terkait Covid-19 di setiap penerbangan secara digital," kata Capt Mushafiz Bin Mustafa Bakri, CEO Malindo Air dalam keterangannya, Minggu (20/6/2021).
Dengan adanya IATA Travel Pass ini, Malindo Air berharap menciptakan pengalaman dan kebiasaan baru yang mudah, aman dan nyaman ketika terbang di tengah masa pandemi seperti sekarang ini.
Uji coba sedang dilakukan pada penerbangan Malindo Air yang terpilih dan nantinya dapat diimplementasikan di semua rute internasional.
"Oleh karena itu, Malindo Air akan terus menginformasikan kepada seluruh calon penumpang sejalan keseriusan Malindo Air dalam meningkatkan pengalaman pelanggan," imbuh Captain Mushafiz.
Calon penumpang yang memenuhi dokumen dan syarat perjalanan sebagaimana ditentukan akan diundang secara personal (pribadi) untuk mengunduh aplikasi dan mendaftarkan Travel Pass menjelang perjalanan.
Sementara itu, Nick Careen, Senior Vice President Airport, Passenger, Cargo, Security IATA mengatakan, IATA Travel Pass ini dapat membantu mengatur rencana penerbangan traveler dengan lebih aman dan nyaman.
"Kami bangga dapat bermitra dengan Malindo Air untuk melalukan uji coba IATA Travel Pass dan menunjukkan bahwa aplikasi kesehatan digital dapat dengan aman, nyaman, dan efisien membantu mengatur rencana penerbangan dimulai dari informasi hasil uji kesehatan calon penumpang. Transformasi digital ini menunjukkan kredibilitas IATA Travel Pass dan langkah positif ke depan seiring memulai kembali penerbangan internasional. Untuk itu, agar perangkat ini bisa beroperasi dan dipergunakan efektif, kami juga membutuhkan dukungan dari pemerintah serta berbagai pihak dalam penerimaan Travel Pass," tutup Nick.
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!