Pengunjung Kian Banyak Bawa Senjata Api ke Disney World, Ngapain Ya?

Disney World mengeluarkan fakta yang mengejutkan. Mereka mengatakan pengunjung yang membawa senjata api meningkat semenjak adanya pengurangan kapasitas tamu.

Diberitakan Fox News, Minggu (20/6/2021) Disney World Florida melihat adanya peningkatan yang signifikan dalam jumlah tamu yang membawa senjata api tersembunyi selama setahun terakhir. Peningkatan ini terlihat bahkan ketika taman beroperasi dengan kapasitas yang berkurang (karena menerapkan protokol kesehatan).

Pada tahun 2021, setidaknya 14 tamu taman telah ditangkap karena membawa senjata tersembunyi di taman sejauh ini, lapor Forbes. Sedangkan tahun 2020, ada 20 penangkapan terkait senjata dilaporkan dilakukan di taman. Jumlah ini naik 4 angka dibanding tahun 2016.

Disney World tidak mengizinkan senjata apa pun di taman, termasuk senjata api dan pisau. Sebelumnya pernah disebutkan, seorang pengunjung Yunique Smith (27) dari Stone Mountain, ditangkap 18 Juli tahun lalu.

Dia menghadapi tuduhan pelanggaran ringan karena membawa senjata tersembunyi dan kepemilikan mariyuana. Seorang penjaga keamanan dilaporkan menemukan senjata itu ketika Smith sedang melewati garis keamanan di pintu masuk Epcot.

Pada Oktober tahun lalu, ada juga kasus yang dilaporkan bahwa ayah dua anak di Florida membawa senapan AR-15, pistol Sig Sauer 9 mm, dan 110 butir amunisi ke Walt Disney World.

Pihak berwenang mengatakan pada saat itu bahwa pria itu mengklaim bahwa dia membawa senjata untuk memastikan keselamatan keluarganya. Menurut laporan seorang petugas, seorang pelayan melihat AR-15 di dalam tas tenis saat dia memuat tas keluarga ke kereta bagasi.

Namun, tidak semua insiden penemuan senjata itu berujung penangkapan. Dalam beberapa kasus, taman atau hotel hanya memegang senjata saat tamu mengunjungi taman Disney World dan kemudian mengembalikannya setelah tamu pergi atau check out.

Video: Mengintip Sesi Latihan Man City Sebelum Menghadapi Juventus

Video: Mengintip Sesi Latihan Man City Sebelum Menghadapi Juventus