Rombongan Pramuka ini harus menarik nafas dalam-dalam dan bersabar. Memesan penginapan di Airbnb, eh malah dapat alamat palsu. Sesak nggak tuh?
Diberitakan Fox News, Rabu (23/6/2021) pembina Pramuka dari Georgia menyampaikan kekesalannya karena tidak mendapatkan pemesanan penginapan sesuai keinginannya. Dalam video Twitternya dia mengatakan telah datang sesuai alamat yang ada di pemesanan.
Scottt Mulkey memesan dua rumah di Florida Keys melalui Airbnb. Rencananya, anggota Pramuka ini telah tinggal di rumah itu agar mudah dijangkau dari tempat snorkeling, memancing, dan melakukan kegiatan luar ruangan lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun semua imajinasi keseruan liburan itu hilang tatkala mereka sampai di lokasi. Mereka menemukan lahan kosong, tidak ada rumah sesuai yang dicantumkan di Airbnb. Apalagi, rumah dengan view pantai.
Sesampainya di lokasi, yang mereka temui adalah tanah kosong. Benar-benar tanah kosong!
Dalam sebuah pernyataan yang diperoleh Fox News, juru bicara Airbnb menyampaikan penyesalannya. Mereka juga bersedia memberikan ganti rugi untuk rombongan pramuka ini.
"Kami sangat menyesal bahwa kedua kelompok Pramuka ini harus mengalami pengalaman seperti ini. Kami akan mengembalikan uang mereka sepenuhnya dan menawarkan kredit Airbnb jika mereka bersedia memberi kami pilihan yang lain di kesempatan untuk liburan mereka berikutnya," begitulah pernyataan Airbnb.
"Situasi seperti ini sangat jarang terjadi, tetapi ketika itu terjadi, kami mengambil tindakan untuk melindungi integritas platform kami. Untuk itu, daftar ini telah dihapus dan semua host terkait telah ditangguhkan sambil menunggu penyelidikan lebih lanjut," ungkap Airbnb.
Adapun kabar lanjutan dari rombongan Pramuka yang ingin liburan ini, mereka mendapatkan beberapa kamar di hotel di dekat lokasi tersebut. Liburan mereka tetap berjalan, walau awalnya tidak sesuai harapan.
(sym/fem)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum