Jangan Ditiru, Wanita Ini Ajari Turis Manipulasi Tes Covid-19

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Jangan Ditiru, Wanita Ini Ajari Turis Manipulasi Tes Covid-19

bonauli - detikTravel
Rabu, 30 Jun 2021 20:40 WIB
Ilustrasi tes swab
Ilustrasi tes Swab (Getty Images/iStockphoto/microgen)
Jakarta -

Tes Covid-19 kini menjadi syarat mutlak untuk perjalanan internasional. Bukannya jaga protokol, wanita ini malah ajari turis untuk menipu hasil tes Covid-19.

Dilansir dari Toronto Sun, wanita ini bernama Katerina Semyonova. Dirinya bekerja sebagai manajer di Anex Tour di Rusia.

Di tengah sulitnya pandemi, Katerina membuat dirinya harus dipecat dari pekerjaan. Diketahui bahwa Katerina mengajarkan wisatawan untuk menipu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bukan, bukan menipu uang. Tapi memanipulasi tes Covid-19 saat hendak liburan di musim panas. Aksinya ketahuan dan memicu kemarahan netizen.

Salah satunya adalah klien dari Kranoyarsk. Katerina menyemprotkan Miramistin untuk mengembalikan hasil tes PCR positif menjadi negatif.

ADVERTISEMENT

"Saya hanya mengatakan kepada mereka untuk menuangkan Miramistin di mana-mana, seperti di mulut dan hidung. Jadi tes akan menunjukkan hasil lain," ujarnya.

Rupanya metode manipulasi ini berhasil. Kliennya lolos tes PCR dengan hasil negatif walaupun aslinya penderita positif.

Kliennya sudah terbang ke Laut Merah dan jalan-jalan ke Mesir. Ini jelas membuat seorang kritikus, Bal Debyutantok jadi gerah.

"Menurut obat-obatan dan akal sehat, seharusnya operator tur mewajibkan wisatawan tersebut untuk karantina. Tapi sebaliknya, mereka malah terbang ke Mesir," ucapnya.

Rusia sendiri menjadi salah satu negara yang terus mengalami lonjakan Corona. Manipulasi tes PCR dan sertifikat vaksin palsu kini sudah menjadi barang incaran di pasar gelap Rusia.

Dokter di Siberia juga telah memperingatkan bahwa sudah terlambat untuk mencegah lonjakan virus Corona dengan meningkatkan vaksinasi. Presiden Putin pun tidak mewajibkan vaksinasi bagi warga Rusia.




(bnl/bnl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads