Italia berhasil menjuarai Euro 2020. Para suporter merayakan kemenangan dengan semarak, seolah sudah lupa dengan pandemi COVID-19.
Dari foto-foto yang beredar, tampak para pendukung tim nasional Italia yang disebut Tifosi itu memadati jalan dengan berpawai untuk merayakan unggulnya Italia atas Inggris. Mereka berkerumun dan tak lagi mengenakan masker sehingga kebahagiaan pada wajah mereka begitu terpancar.
Salah satu tempat yang dijadikan tempat perayaan adalah Colosseum, Roma. Landmark Italia itu dipadati ratusan orang sambil mengibarkan bendera dan menyalakan flare.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Italia berhasil menjadi juara Euro 2020. Pendukungnya pun tumpah ruang dan berpesta di depan Colosseum di Roma, Italia. Foto: AP Photo |
Selain itu tampak pula kembang api ditembakkan ke udara serta alunan musik yang diputar dalam perayaan tersebut. Bertepatan dengan musim panas, mereka merayakan kemenangan ini bak liburan.
"Luar biasa, luar biasa, Anda tidak bisa merasa lebih baik dari ini, luar biasa, kami memenangkan final," kata Stefano Gucci, seorang fans yang berkumpul di Piazza Del Popolo, Roma.
Dilansir dari Reuters, Senin (12/7/2021) para pendukung Italia juga meluapkan kegembiraan mereka di alun-alun pusat Milan Duomo. Mereka juga membunyikan klakson mobil mereka di Naples.
Perayaan juga dilakukan di Jesi yang merupakan kota kelahiran pelatih timnas Italia, Mancini. "Ini sangat penting bagi Italia, dan terutama bagi kami," kata seorang pendukung di Jesi.
Foto: Getty Images/Antonio Masiello |
Prestasi ini dianggap sebagai hadiah buat masyarakat Italia yang selama hampir dua tahun ini berjuang menghadapi COVID-19. Negara itu tak hanya menderita akibat serangan virus tetapi juga resesi ekonomi mendalam.
"Ini seperti hidup dalam mimpi di mana Anda tidak ingin bangun. Italia telah terbangun dari mimpi buruk pandemi," ujar penggemar lain bernama Gianluca Iannili.
(pin/ddn)












































Italia berhasil menjadi juara Euro 2020. Pendukungnya pun tumpah ruang dan berpesta di depan Colosseum di Roma, Italia. Foto: AP Photo
Foto: Getty Images/Antonio Masiello
Komentar Terbanyak
Pembegalan Warga Suku Baduy di Jakpus Berbuntut Panjang
Thailand Minta Turis Israel Lebih Sopan dan Hormat
Denda 50 Kerbau Menanti Pandji Pragiwaksono usai Candaan Adat Toraja