Sebuah keluarga dari California harus dikeluarkan dari penerbangan karena anak mereka. Kok bisa?
Eric Hansen, istri dan anak mereka yang berusia 3 tahun hendak terbang dari Las Vegas ke San Jose. Dilansir dari Bussines Insider, mereka terbang dengan menggunakan Southwest Airlines.
Saat sudah berada pesawat, anak mereka yang masih kecil itu merasa tidak nyaman dengan masker. Karena itu anak mereka tidak memakai masker.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melihat hal ini, dua orang pramugari langsung mendatangi Hansen. Mereka dengan tegas meminta agar Hansen sekeluarga turun dari pesawat. Kalau tidak, pramugari akan memanggil polisi.
Karena panik, Hansen dan istrinya langsung turun dari kabin. Namun mereka menyesal dengan apa yang dilakukan oleh awak kabin.
"Mereka harusnya memberi kami waktu, sekitar 10 menit saja untuk membujuk anak kami agar memakai masker," ujar Hansen.
Hansen merasa bahwa para pramugari hanya ingin agar mereka segera turun tanpa memberi kesempatan untuk memperbaiki kesalahan.
"Mereka hanya ingin kami turun dari pesawat dan mereka tidak memberi kami waktu untuk membicarakannya dan membuat anak kami memakainya," dia menambahkan.
Begitu turun dari pesawat, Hansen melaporkan kejadian ini pada pihak maskapai lewat email. Hansen mencoba untuk meminta maaf atas apa yang dilakukan oleh anaknya.
Hansen menyadari bahwa peraturan maskapai di tengah pandemi memang sangat ketat. Anak usia dua tahun atau lebih memang diharuskan untuk memakai masker. Kalau tidak patuh, awak kabin berhak untuk menolak mereka untuk terbang.
Perwakilan maskapai belum membalasnya. Mau tak mau, Hansen harus melewati satu malam lagi di Las Vegas tanpa adanya baju. Semua kopernya sudah naik ke pesawat dan tak bisa di keluarkan.
Karena kejadian ini, Hansen dan keluarga bersumpah untuk tidak akan pernah terbang dengan maskapai ini lagi.
"Mereka adalah maskapai penerbangan yang cukup besar di Bay Area, tetapi saya akan melakukan semua yang saya bisa untuk tidak mendapatkan penerbangan mereka yang lain dan berpotensi mengalami situasi yang sama," katanya.
(bnl/fem)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan