Ratusan pelaku wisata di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat menjalani vaksinasi Covid-19. Uniknya vaksinasi kali ini dilakukan di atas pesawat Fokker 100 yang nangkring di area wisata J&J di Desa Bojong, Kecamatan Cilimus.
Vaksinasi di pesawat ini selain untuk mempercepat herd immunity juga dilakukan untuk menarik minat pelaku wisata agar mau mengikuti vaksinasi sebagai persiapan jika nantinya pariwisata kembali dibuka.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Kuningan, Toto Toharudin mengatakan setidaknya ada 500 orang yang merupakan pelaku wisata di Kabupaten Kuningan yang datang mengikuti vaksinasi di area wisata J&J.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Vaksinasi di atas pesawat ini agar minat pelaku wisata lebih tinggi dan terbukti hari ini targetnya 300 peserta tapi yang datang mencapai 500 orang," kata Toto saat diwawancarai detikcom, Senin (9/8/2021).
"Kita yakini dengan vaksinasi di tempat wisata ini mereka merasa bahwa vaksin ini kebutuhan sehingga nanti setelah semua pelaku wisata divaksin, wisata di Kabupaten Kuningan bisa segera dibuka," dia menambahkan.
![]() |
Dalam vaksinasi kali ini selain diikuti oleh pelaku wisata juga diikuti oleh masyarakat di sekitar lokasi wisata J&J. Mereka tampak antusias mengantri untuk mendapatkan suntik vaksin Covid-19.
Menurut Toto salah satu syarat dibukanya wisata adalah para pelakunya tidak menularkan dan tertular virus. Oleh sebab itu dengan vaksinasi bagi pelaku wisata pihaknya berharap agar wisata dibuka kembali.
"Kita sesuai anjuran pemerintah bahwa kesiapan untuk wisata dibuka salah satunya bagaimana pelaku wisata tidak menularkan dan tidak tertular. Jadi ketika pengunjung datang mereka yakin lokasi wisata di Kuningan ini aman karena pengelolanya sudah divaksin," kata dia.
Toto juga berencana untuk menyediakan vaksinasi di lokasi wisata lainnya. Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi jika ada pengunjung yang belum divaksin.
"Kita ingin ada program di wisata tertentu ada lokasi vaksinasi, jadi ketika ada pengunjung yang belum divaksin bisa divaksin ditempat," kata dia.
(sym/sym)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan