.webp)
Upload Photo
Write a Story
Pandemi COVID-19 memaksa pelaku festival dan event menahan diri. Hanya di Jepang, pengelola festivalnya memberi tes antigen gratis buat penonton.
COVID-19 memang memaksa semua orang untuk terus melakukan inovasi, tak terkecuali dilakukan oleh promotor festival musik di Jepang. Salah satunya adalah pengelola festival musik tahunan Fuji Rock Festival yang kerap masuk agenda pecinta musik global.
Dikutip detikTravel dari SoraNews24, Rabu (11/8/2021), festival musik terbesar di Prefektur Niigata itu disebut akan kembali lagi tahun 2021 ini. Terlepas dari kondisi pandemi yang terjadi di Negeri Sakura Jepang itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hanya seakan tak ingin mengaku kalah pada pandemi, pengelola Fuji Rock Festival memilih untuk memastikan pengunjungnya bebas dari COVID-19. Salah satu caranya dengan membagikan test kit antigen bagi semua pengunjung yang telah membeli tiket.
Diketahui, alat test kit antigen itu akan tiba pada 17 Agustus atau tiga hari sebelum konser dimulai. Barang siapa yang kedapatan positif, tak diizinkan untuk menghadiri konser.
Hanya bagi yang kedapatan positif, dapat meminta uang refund 100 persen. Namun, calon penonton yang merasa tak enak badan juga bisa meminta refund 100 persen.
Pihak pengelola juga membatasi jumlah pengunjung, terlepas dari venuenya yang berformat outdoor. Di pintu masuk juga dilakukan pengecekan suhu untuk keamanan.
Atas pendekatan tersebut, tak sedikit warganet yang mengemukakan kekagumannya pada pengelola via Twitter. Bahwa di masa penuh ketidakpastian seperti ini, masih ada pengelola festival yang begitu peduli.
"Fuji Rock begitu luar biasa. Kelihatannya mereka tak mencari profit yang banyak tahun ini, tapi tetap melakukan yang terbaik," ujar salah satu warganet.
"Saya terkesan akan perhatian dari pengelola festival," warganet lainnya menimpali.
Faktanya, Jepang telah berhasil melangsungkan Olimpiade Tokyo 2020 yang belum lama usai. Mungkin bisa jadi inspirasi bagi promotor di Indonesia.
(rdy/fem)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol