Perpanjangan PPKM 18-23 Agustus, Ancol-Ragunan Boleh Buka untuk Olahraga

Pemerintah kembali memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) hingga 23 Agustus. Sektor wisata diperbolehkan buka kembali, tapi hanya yang bersifat outdoor untuk olahraga.

Hal itu pun tertuang dalam Pemberlakuan PPKM Level 4 untuk usaha pariwisata di DKI Jakarta 12-23 Agustus sesuai SK Kadis Parekraf Provinsi DKI Jakarta No. 519 Tahun 2021, perihal jenis aktivitas usaha pariwisata yang dapat beroperasi.

Dilihat detikTravel dari tautannya di situs resmi Pemprov, Jumat (20/8/2021), kawasan pariwisata atau taman rekreasi telah diberi relaksasi untuk kembali buka. Dengan catatan, hanya untuk kegiatan olahraga di ruang terbuka saja.

[Gambas:Instagram]

Relaksasi di bidang wisata itu pun telah dijalankan oleh sejumlah taman rekreasi yang punya ruang outdoor seperti Taman Hiburan Ancol hingga Taman Mini Indonesia Indah. Dimana keduanya telah kembali buka dengan menerapkan protokol yang ketat untuk kegiatan olahraga.

Adapun fasilitas olahraga di ruang terbuka yang berada di tempat wisata dibatasi hingga 25% dari kapasitas maksimal. Selain itu, traveler yang ingin melakukan kegiatan olahraga dibatasi maksimal 4 orang saja.

Pengunjung yang ingin berkegiatan juga diwajibkan untuk menyertakan sertifikat vaksin sebagai syarat masuk, dimana aturan itu juga berlaku untuk karyawan dari pihak pengelola kawasan wisata.

Kabar baik lainnya, fasilitas restoran di tempat terbuka juga sudah diizinkan untuk melayani dine-in atau makan di tempat. Hanya mengikuti aturan yang berlaku di masa PPKM.

Terkait restoran di ruang indoor

Hanya berbeda dengan restoran yang berada di ruang outdoor atau terbuka, restoran di ruang indoor masih belum disarankan untuk melayani dine-in. Yang diperbolehkan masih untuk take-away dan layanan delivery saja.

Adapun kapasitas satu meja dibatasi menjadi dua orang saja. Sementara durasi waktu makan dibatasi menjadi 30 menit, dari sebelumnya adalah 20 menit.

Yang masih tutup

Walau relaksasi telah diberikan untuk restoran dan tempat wisata yang berada di ruang outdoor, sejumlah sektor lain di bidang pariwisata masih ditutup. Beberapa contohnya seperti museum, galeri, waterpark, bowling dan bioskop.