Penggunaan aplikasi Pedulilindungi akan diperluas ke hotel, restoran dan kafe. Dalam hal ini Menparekraf Sandiaga Uno menyinggung QR Code yang tidak digunakan secara semestinya di Holywings.
Tempat hiburan Holywings kedapatan ramai dikunjungi di saat PPKM Level 3. Sandiaga menyatakan akan menindak tegas dan memberikan sosialisasi penggunaan QR Code kejadian semacam ini.
"Kemarin yang sempat viral kalau tidak salah di Holywings atau beberapa tempat yang tidak menerapkan protokol kesehatan ini akan kita tindak tegas dan diberikan sosialisasi terhadap penggunaan QR Code, karena kebetulan hasil pantauan sementara, menunjukkan bahwa QR Code tidak digunakan secara semestinya," kata Sandiaga Uno dalam Weekly Press Briefing, Senin (6/9/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akibat pelanggaran yang dilakukan Holywings disegel 3x24 jam. Polisi juga turun tangan untuk mengusut.
"Setelah segelnya selesai akan disosialisasikan penggunaan Pedulilindungi dan pemantauan yang lebih ketat," ucap Sandiaga.
"Dan sebetulnya yang paling berperan itu pelanggannya juga. Jadi pelanggan dan pengelola sama-sama memiliki tanggung jawab," tambahnya.
Sandiaga menuturkan, di video yang beredar terbukti bahwa aplikasi Pedulilindungi tak digunakan secara semestinya. Sementara, perilaku dari pengguna, customer dan pengelola tak mencerminkan upaya penekanan virus Corona. Dia pun mengingatkan masyarakat untuk tidak euforia di tengah pandemi, meski PPKM telah menunjukkan hasil yang baik.
"Jadi ini adalah contoh dari euforia. Kalau misalnya ada gambar, jangan itu yang dicontoh, itu euforia. Tapi (yang dicontoh) justru adalah pariwisata atau kegiatan ekonomi kreatif yang lebih mengacu kepada protokol kesehatan dan pedulilindungi," tutup Sandi.
Simak Video "Video RK Bertemu Sandiaga saat Pameran Seni Bahas soal Pariwisata"
[Gambas:Video 20detik]
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!