Welcome d'travelers !

Ayo share cerita pengalaman dan upload photo album travelingmu di sini. Silakan Daftar atau

ADVERTISEMENT

Sabtu, 18 Sep 2021 11:51 WIB

TRAVEL NEWS

7 Fakta Menarik tentang Stasiun Pasar Senen

Syanti Mustika
detikTravel
Stasiun Pasar Senen sebagai cagar budaya
Stasiun Pasar Senen. Foto: (Pradita Utama)
Jakarta -

Stasiun Pasar Senen merupakan salah satu cagar budaya yang menjadi saksi kehidupan zaman kolonial. Banyak fakta penting yang harus kamu tahu tentang stasiun.

Stasiun Pasar Senen tidak sekedar menjadi pengantar traveler yang ingin melintas jarak jauh saja dengan jalur darat menuju stasiun lain. Ada selintas sejarah yang menarik untuk diketahui tentang Stasiun Pasar Senen.

Dirangkum detikcom, berikut fakta menarik tentang Stasiun Pasar Senen yang bisa jadi kamu belum tahu.

1. Bangunan kedua

Bangun Stasiun Pasar Senen sekarang bukanlah yang pertama kali dibangun. Dahulunya ada stasiun yang jaraknya sekitar 100 meter dari lokasi sekarang.

Sejak awal abad ke-19, pemerintah Hindia Belanda memiliki rencana guna memperbaiki kondisi perkeretaapian di Jakarta dan sekitarnya. Namun terdapat kendala yakni perkeretaapian di Jakarta terdiri dari perusahaan kereta api negara serta beberapa swasta.

Gayung bersambut baik, tahun 1913 SS membeli jaringan perkeretaapian Jakarta-Buitenzorg (Bogor) milik perusahaan kereta api swasta Nederlandsch Indische Spoorweg Maatschappij (NISM). Sebelumnya jalur Jakarta-Bogor merupakan jalur kereta api pertama di Jakarta yang diresmikan pada tahun 1873.

Paska mengelola perkeretaapian di Jakarta, SS mulai merenovasi stasiun-stasiun besar, tak terkecuali Stasiun Pasar Senen. Stasiun ini direnovasi oleh arsitek Van Gendt, dibangun 100 meter arah timor dari stasiun awal.

Stasiun Pasar Senen Bangunan baru Stasiun Pasar Senen yang mulai dibangun tahun 1924 oleh SS (dok Spoorwegstation op Java via KAI Heritage)

2. Punya terowongan penumpang pertama di Indonesia

Arsitek Van Gendt tidak hanya merubah bangunan stasiun begitu saja. Namun dia juga membangun terowongan yang berfungsi untuk mengamodir penumpang berpindah peron.

Terowongan penumpang ini menjadi yang pertama dibangun di Indonesia. Dulunya da dua stasiun yang memiliki terowongan penumpang yang berada di bawah rel, yaitu Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Tugu.

Stasiun Pasar Senen sebagai cagar budayaTerowongan penumpang di Stasiun Pasar Senen (Pradita Utama)

3. Cagar budaya

Stasiun Pasar Senen telah ditetapkan sebagai bangunan cagar budaya yang terdaftar di Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata dengan nomor registrasi RNCB.19930329.02.000810 berdasarkan Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.13/ PW.007/MKP/05 dan Surat Keputusan Gubernur DKI Jakarta No. 475 Tahun 1993.

Selanjutnya: asal-usul nama Stasiun Pasar Senen

Selanjutnya
Halaman
1 2


Simak Video "Stasiun Pasar Senen Sediakan Porter Gratis Selama Libur Nataru"
[Gambas:Video 20detik]
BERITA TERKAIT
BACA JUGA