Erick Thohir: Jangan Medical Check Up di Singapura-Malaysia, Bali Lebih Sip!

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Erick Thohir: Jangan Medical Check Up di Singapura-Malaysia, Bali Lebih Sip!

Sui Suadnyana - detikTravel
Senin, 20 Sep 2021 23:11 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir kunjungi PTPN XII
Menteri BUMN Erick Thohir (Dok. PTPN XII)
Denpasar -

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengimbau warga Indonesia tidak ke luar negeri, seperti Singapura dan Malaysia, untuk keperluan check up kesehatan. Erick mengajak mereka untuk medical check up di Bali.

Erick menyampaikan ajakan itu dalam penyiapan kawasan ekonomi khusus kesehatan. Rencananya, digawangi oleh BUMN.

"Kami ingin memperbaiki ekosistem juga pariwisata, bagaimana ini (kawasan ekonomi khusus kesehatan) ada potensi yang luar biasa. Ini market juga sebenarnya, 6.000 masyarakat Indonesia ke luar negeri untuk check up, saya rasa kalau check up enggak usah ke Singapura dan Malaysia, Bali lebih bagus juga lah," kata Erick di Terminal Cruise Benoa, Denpasar, Bali, Senin (20/9/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menteri BUMN Erick Thohir berhasrat mengerek pamor wisata medis di dalam negeri. Sasaran utamanya, wisatawan lokal.

Erick mengungkapkan pemerintah memiliki tanah seluas 49 hektare di Sanur, Bali. Lokasi itulah yang akan dijadikan tempat sebagai wisata kesehatan atau health tourism.

ADVERTISEMENT

Pemerintah sudah menawarkan peluang itu kepada investor asal Jepang, Mitsui Healthcare. Menurut Erick, kubu Jepang tertarik untuk menggarapnya.

"Jadi sesuai Omnibus Law sendiri kita punya tanah di Bali ada 49 ha. Ini kita ingin upgrade jadi fasilitas pariwisata dan kemarin responsnya sangat bagus dari Jepang, dari Mitsui," kara Erick alam Rapat Koordinasi Nasional Percepatan Pengembangan Lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas, Jumat (27/11/2020) lalu.

Mitsui Healthcare merupakan pemegang saham dari banyak rumah sakit di wilayah Asia Tenggara. Kebanyakan rumah sakit yang dimiliki perusahaan ini memiliki teknologi tinggi kelas dunia. Sehingga, membuat masyarakat Indonesia harus keluar negeri yang ingin melakukan wisata kesehatan seperti sekadar cek kesehatan.

"Mitsui ini memiliki saham di banyak rumah sakit di Asia Tenggara. Tapi saya bilang saya tidak mau merek Singapura atau Malaysia, kita ingin merek kita sendiri, tapi world class," dia menambahkan.

Erick berharap dengan adanya wisata kesehatan di Bali, masyarakat Indonesia tidak perlu melancong ke luar negeri hanya untuk melakukan cek kesehatan.

"Kita harapkan mengurangi juga masyarakat Indonesia yang traveling ke luar negeri untuk cek kesehatan saja. Ini yang akan kita gali potensi baru di Bali. Ini akan menjadi titik baru untuk health tourism di beberapa tempat. Kita coba dulu di Bali," kata Erick.



Simak Video "Video: Prabowo Jadi Dewan Kehormatan PSSI, Erick Bahas Isu Intervensi Pemerintah"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads