Dinas Pariwisata (Dispar) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) membeberkan alasan tempat wisata pantai Jogja belum juga dibuka. Ada apa, ya?
Tempat wisata pantai di Jogja, khususnya di Gunungkidul, belum satupun dipilih sebagai uji coba pembukaan saat PPKM dilonggarkan. Kepala Dispar DIY Singgih Raharjo mengatakan persyaratan uji coba wisata buka hanya untuk wisata nonair.
"Persyaratannya memang tidak secara kewilayahan, tetapi persyaratan secara umum pertama telah mendapatkan CHSE, kedua pelaku pariwisata dan masyarakat di sekitar obwis sudah tervaksinasi," kata Singgih saat ditemui wartawan di Kapanewon Semanu, Kabupaten Gunungkidul, Rabu (22/9/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian, adalah tempat wisata yang tidak berbasis air atau kontak langsung dengan air, sehingga seperti water park dan arung jeram belum diperbolehkan. Makanya, dari kesekian itu yang diusulkan hanya empat destinasi wisata," Singgih menjelaskan.
Mengacu Instruksi Mendagri (Inmendagri) dan Instruksi Gubernur (Ingub) memang obwis yang berada di wilayah PPKM level 3 belum boleh beroperasi. Namun, untuk obwis yang mengantongi izin dari Kemenparekraf diizinkan beroperasi secara terbatas.
"Sesuai dengan Inmendagri dan ingub memang di status PPKM level 3, semua tempat wisata, fasilitas umum belum dibuka atau tutup sementara," ujarnya.
"Hanya yang uji coba saja yang boleh dengan catatan menerapkan syarat-syarat dan menggunakan QR code dan reservasi secara online lewat Visiting Jogja," kata Singgih.
Reservasi lewat Visiting Jogja itu untuk mengantisipasi wisatawan agar tidak kecele. Saat ini, kapasitas tempat wisata belum 100 persen.
"Yang objek wisata dibuka dalam uji coba, kapasitasnya baru 25 persen. Reservasi itu untuk mengantisipasi adanya wisatawan yang kecele sudah penuh pas sampai obwis," katanya.
Simak Video "Bendung Lepen, Dari Kandang Babi Jadi Objek Wisata Kolam Ikan di Jogja"
[Gambas:Video 20detik]
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol