Objek Wisata Air dan Pemancingan di Klaten Mulai Menggeliat

Kunjungan wisatawan ke objek wisata air dan pemancingan di Klaten mulai menggeliat. Kunjungan memang belum pulih 100 persen sebab masih tahap simulasi terbatas.

Pantauan detikTravel di kawasan wisata air dan pemancingan di Kecamatan Polanharjo dan Tulung, para pelancong mulai berdatangan. Saat mendekati jam makan siang sekitar pukul 11.30 WIB pengunjung semakin ramai.

Jumlah pengunjung di objek wisata masih dibatasi. Beberapa objek wisata menutup pintu gerbang agar pengunjung tidak melebihi ketentuan.

Ada juga yang memasang papan tulisan "full" padahal lokasi parkir saja belum penuh. Pengunjung yang tidak kebagian tempat terpaksa menunggu pengunjung lain keluar lebih dulu.

Di beberapa objek wisata pemancingan, yang mulai ramai adalah warung makan. Untuk hiburan dan kolam renang ada sebagian yang mulai berani buka dan ada yang belum.

Protokol kesehatan seperti menggunakan masker dan mencuci tangan tetap diterapkan dengan ketat. Meskipun belum ada yang menerapkan aplikasi PeduliLindungi di lokasi.

Erma, pelancong lokal asal Kecamatan Delanggu mengatakan ada objek wisata air yang dari jauh sudah didatangi pengunjung. Namun saat didekati ternyata pintu dan loket sudah tutup.

"Mungkin pengelola membatasi jumlah pengunjung. Mungkin juga yang bisa masuk itu yang sudah reservasi jauh hari," ungkap Erma padadetikcom di lokasi, Minggu (26/9/2021) siang.

Direktur BUMDes Tirta Mandiri Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Hendrik Vidyanto mengatakan beberapa objek wisata yang dikelola BUMDes memang sudah buka. Namun buka dalam rangka simulasi.

"Kita buka dalam rangka simulasi sesuai aturan Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga. Untuk buka total kita masih menunggu PPKM turun ke level 2," kata kata Hendrik pada detikcom.

Selanjutnya -->> Obyek Wisata Air Sudah Banyak yang Buka