245 Hari! Kota Ini Jadi yang Terlama Terapkan Lockdown

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

245 Hari! Kota Ini Jadi yang Terlama Terapkan Lockdown

ABC News - detikTravel
Senin, 04 Okt 2021 19:14 WIB
Flinders Street Station Melbourne
Ilustrasi Stasiun Flinders di Melbourne (Getty Images/iStockphoto/2630ben)
Melbourne -

Bicara lockdown, tak sedikit kota di dunia yang sempat menerapkannya. Bahkan ada yang sudah lockdown sampai ratusan hari.

Dikutip detikTravel dari ABC News, Senin (4/10/2021), Melbourne sudah mengalahkan Buenos Aires, ibu kota Argentina sebagai kota yang paling lama mengalami lockdown. Warga yang tinggal di kota Melbourne sudah menjalani masa lockdown sebanyak 245 hari, hingga hari Minggu kemarin (3/10).

Ini adalah lockdown terlama yang pernah diterapkan di kota mana pun di dunia. Ibu kota Argentina Buenos Aires sebelumnya memegang rekor tersebut, yaitu 234 hari dari 20 Maret sampai 11 November 2020 dan kemudian 10 hari lockdown singkat antara 21 Mei sampai 31 Mei tahun 2021.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Warga yang tinggal di kota Buenos Aires mengalami lockdown selama 244 hari secara total. Namun, mereka yang tinggal di luar Buenos Aires masih memiliki kebebasan bergerak lebih leluasa dibandingkan mereka yang tinggal di kawasan regional negara bagian Victoria.

Rekor lockdown di Melbourne ini tampaknya masih akan terus berlanjut, karena pembukaan kembali baru hanya akan mulai dilakukan jika target vaksinasi dua dosis mencapai tingkat 70 persen dengan perkiraan sekitar tanggal 26 Oktober mendatang.

ADVERTISEMENT

Berikut enam periode di mana warga Melbourne mengalami pembatasan pergerakan di luar rumah.

Lockdown 1: 30 Maret - 12 Mei 2020 - 43 hari

Lockdown 2: 8 Juli -27 Oktober -111 hari

Lockdown 3: 12 Februari-17 Februari -5 hari

Lockdown 4: 27 Mei- 10 Juni 2021 - 14 hari

Lockdown 5: 15 Juli-27 Juli 2021 - 12 hari

Lockdown 6: 5 Agustus - 26 Oktober 2021 - 82 hari

Artinya, warga di negara bagian Victoria akan mengalami lockdown selama 267 hari sebelum pembatasan akan dicabut.

Menteri Utama Victoria, Premier Daniel Andrews pekan lalu mengatakan tidak tertutup kemungkinan untuk memperpanjang lockdown bila memang diperlukan.

Menurut empat tahap rencana nasional yang dibuat Pemerintah Federal Australia, lockdown masih akan menjadi kebijakan untuk memerangi virus corona sampai seluruh Australia mencapai tingkat vaksinasi 80 persen.

Selanjutnya: Pendapat oposisi soal lockdown terlama

Partai oposisi di Melbourne mengkritik kebijakan Pemerintah Victoria mengenai begitu lama dan ketatnya lockdown yang diberlakukan di Melbourne dan di kawasan regional Victoria.

"Lockdown bukanlah pertanda keberhasilan kebijakan. Itu adalah pertanda gagalnya kebijakan," kata pemimpin partai oposisi, Matthew Guy dari Partai Liberal.

"Ini merupakan bencana bagi kota kita, bagi negara bagian ini, bahwa Melbourne sudah begitu lama mengalami lockdown."

Premier Andrews mengatakan, pernyataan pihak oposisi tersebut sama sekali tidak relevan dengan apa yang sudah dilakukan oleh pemerintahannya.

"Orang bebas untuk bersikap kritis. Namun kalau Anda tidak suka, apa alternatifnya?" katanya.

"Apa yang akan dilakukan? Apakah semua akan dibuka besok? Akankah kita berpura-pura mengatakan semua sudah selesai hanya karena kita ingin melakukannya?

Ketika ditanya mengenai rekor Melbourne sebagai kota paling lama di dunia yang mengalami lockdown, Premier Andrews hanya memberikan komentar mengenai sikap sabar yang diperlihatkan warga.

"Saya hanya ingin mengatakan betapa bangganya saya dengan seluruh warga Victoria untuk berkorban, yang bekerja keras guna menyelamatkan nyawa dengan apa yang dilakukan," katanya. "Kita sudah mencapai begitu banyak keberhasilan tahun lalu," sambungnya.

"Keadaan memang berat, kita tahu itu. Namun, warga di Victoria begitu mengesankan bagi saya dalam membantu satu sama lain, merasakan apa yang dialami dan mengatasinya. Semuanya mengesankan. Ini membuat saya sangat, sangat bangga," tutupnya.



Simak Video "Mengagumi Keindahan The Grotto dalam Perjalanan di Australia"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads