Desa Nglanggeran resmi menjadi Best Tourism Villages dari UNWTO 2021. Desa Tetebatu yang menjadi pesaing dari Lombok ikut bangga.
Ada tiga desa wisata yang masuk nominasi Best Tourism Villages dari Indonesia, yaitu Desa Wisata Tetebatu dari NTB, Desa Wisata Wae Rebo dari Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Desa Wisata Nglanggeran dari Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Dari dua nominasi ini, nama Tetebatu memang termasuk yang sedikit asing. Bukan karena kurang cantik, tapi desa ini memang sudah memiliki pasar internasional sejak dulu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mariani, ketua Badan Pengelola Desa Wisata (BPDW) bercerita bahwa sebenarnya warga Tetebatu tak ada yang tahu soal nominasi ini. Kabar tersiar dari mulut ke mulut hingga akhirnya menyebar ke seluruh desa.
![]() |
"Saat masuk nominasi semua langsung cari di internet soal UNWTO. Saya tanya putri saya yang tinggal di Australia, ternyata benar," kata dia kepada detikTravel.
Semenjak itu, warga bekerja sama meningkatkan kualitas desa wisata agar menang di ajang internasional ini. BPDW sendiri langsung blusukan untuk mengecek semua fasilitas di tempat wisata.
"Sebenarnya kita enggak terlalu berharap. Karena sudah senang dapat brand desa wisata terindah, ini susah sekali promosinya harus besar-besaran," dia mengungkapkan.
Hari pengumuman pun tiba. Warga Tetebatu menyaksikan bersama pemilihan Best Tourism Villages yang digelar oleh UNWTO. Sayang, Tetebatu harus mengalah kali ini.
Desa Wisata Nglanggeran di Kalurahan Nglanggeran, Kapanewon Patuk, Kabupaten Gunungkidul keluar sebagai perwakilan dari Indonesia.
"Nangis sih, sampai sekarang masih sedih. Tapi kami jadikan motivasi untuk ikut lomba-lomba dunia ke depannya, supaya lebih baik lagi," ucap Mariani optimis.
![]() |
Best Tourism Villages dari UNWTO sendiri menjadi ajang internasional pertama yang diikuti oleh Desa Tetebatu. Sehingga kekalahan ini menjadi proses pembelajaran bagi Tetebatu untuk bersaing di kancah internasional.
"Selamat untuk Desa Wisata Nglanggeran, kami tetap dukung," tutur Mariani.
Baginya, Tetebatu tetap menjadi pemenang karena sudah mampu untuk membanggakan Indonesia sebagai nominasi UNWTO.
"Masuk nominasi saja dan jadi perwakilan Indonesia sudah luar biasa," kata Mariani.
(bnl/bnl)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari Trump: Kita Perlu Membesarkan Garuda
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan