Kebijakan itu mudah dibuat karena begitu sedikit penumpang yang terbang pada hari-hari awal itu. Kala itu, pandemi menjadi penghalang utama dalam permintaan perjalanan udara dan hampir terhenti.
Tetapi segera setelah permintaan mulai meningkat kembali pada musim panas 2020, sebagian besar maskapai mengabaikan kebijakan itu, kecuali Delta Air Lines, yang membiarkan kursi tengahnya tetap kosong hingga 1 Mei.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tentu saja, tidak ada yang bisa mengatakan apakah penumpang membayar lebih untuk jarak sosial atau ruang siku ekstra.
CEO maskapai lain mengatakan mereka tidak setuju dengan Kelly bahwa masker tidak lagi diperlukan. Bahkan Doug Parker, CEO American Airlines, yang awalnya mengatakan "Saya setuju" setelah Kelly membuat pernyataannya.
Kemudian dia mengatakan telah salah bicara dan tidak menjelaskan bahwa dia hanya setuju dengan keyakinan bahwa udara di pesawatnya aman, bukan berarti masker tidak diperlukan.
CEO Delta (DAL) Ed Bastian mengatakan dengan meningkatnya jumlah kasus Omicron, masker akan menjadi sangat penting sebagai perlindungan untuk sementara waktu.
(msl/fem)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol