Sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia, seharusnya Indonesia memiliki potensi untuk menjadi destinasi wisata halal terbaik sedunia.
Dikutip dari Panduan Penyelenggaraan Pariwisata Halal Kemenparekraf/Baparekraf, wisata halal merujuk pada layanan tambahan amenitas, atraksi, dan aksesibilitas yang ditujukan dan diberikan untuk memenuhi pengalaman, kebutuhan, dan keinginan wisatawan muslim.
Pengembangan potensi wisata hal di Indonesia menjadi PR Menparekraf Sandiaga Uno yang secara langsung disampaikan oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin ketika pelantikannya menjadi Menparekraf 29 Desember 2020 lalu.
Dalam mewujudkan wisata halal ada beberapa hal yang perlu dimiliki oleh destinasi wisata. Misalnya, penyediaan makanan halal, fasilitas pendukung untuk beribadah: mushola dan tempat wudhu, hingga pelayanan ramah muslim lainnya.
Prospek Indonesia dalam mengembangkan wisata halal telah diakui dunia. Hal ini bukan tanpa alasan, mengingat Ppda 2015, Lombok pernah dinobatkan sebagai The World Best Halal Tourism Destination dalam ajang World Halal Travel Awards di Abu Dhabi.
Baca juga: Desa Wisata, Masa Depan Pariwisata Indonesia |
Pada tahun berikutnya, Aceh berhasil mendapatkan penghargaan sebagai World's Best Airport for Halal Travellers dan World's Best Halal Cultural Destination dari World Halal Tourism Award.
Kepulauan Riau juga sangat potensial menjadi salah satu destinasi wisata ramah muslim di Indonesia. Ikon dari destinasi wisata halal di Kepulauan Riau tak lain adalah Masjid Sultan Kepulauan Riau yang terletak di Pulau Penyengat.
Sumatera Barat adalah destinasi wisata halal lainnya yang ada di Indonesia. Pada 2016, Sumatera Barat memenangkan memenangkan 3 penghargaan pada gelaran World Halal Tourism Award, yakni World's Best Halal Destination, World's Best Halal Tour Operator, dan World's Best Halal Culinary Destination.
Menparekraf Sandiaga Uno baru-baru ini juga menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Imam Besar Masjid Istiqlal. Bersama MoU ini, Masjid Istiqlal akan dikembangkan sebagai destinasi wisata religi di Indonesia.
Pemilihan Jakarta tidak dapat dilepaskan dari lengkapnya fasilitas ramah muslim. Setidaknya ada 510 hotel dengan sertifikat halal dan 5 hotel tipe syariah di Jakarta.
Selanjutnya: Posisi Wisata Halal Indonesia di Mata Dunia
(wsw/wsw)