Pengunjung perdana tahun 2022 di Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, mendapatkan hadiah menarik. Mereka ini juga diajak keliling naik mobil listrik dan melakukan penanaman Pohon Pranajiwa.
Untuk pengunjung pertama yang beruntung mendapatkan hadiah tersebut terdiri dari keluarga Alma Karuma Almasih dari Garut, Jawa Barat dan Boy Man Harefa dari Jepara. Kedua pengunjung pertama ini mendapatkan suvenir berupa pengalungan sal yang dikalungkan General Manager Taman Wisata Candi Borobudur Aryono Hendro Malyanto dan Kasubag TU Balai Konservasi Borobudur (BKB), Khanifudin Malik.
Selain itu, pengunjung tersebut juga mendapatkan buku cerita mengenai relief yang ada di Candi Borobudur. Kemudian, mereka diajak keliling kawasan naik mobil listrik.
Mereka juga diajak melakukan penanaman Pohon Pranajiwa dan memasuki Museum Samudra Raksa. Bahkan, setelah menikmati Candi Borobudur, pengunjung pertama ini diberikan kesempatan untuk memberikan makan pada gajah yang berada di Candi Borobudur.
Pengunjung pertama dari kedua keluarga ini tak menyangka sebelumnya bakal mendapatkan hadiah. Kemudian, mendapatkan penyambutan secara khusus ini.
"Saya sangat berterima kasih dan terhormat sekali beserta keluarga. Kami mendapatkan syal, terus suvenir dan bagus penyambutan. Ini sangat-sangat terkesan penyambutannya untuk anak saya, untuk keluarga saya," ujar Alma saat ditemui di Candi Borobudur, Sabtu (1/1/2022).
Pihaknya tidak menyangka bakalan mendapatkan hadiah tersebut. Mereka yang berangkat dari Garut pada, Jumat (31/12), pukul 21.00 dan sampai Magelang tadi pagi. Kemudian, mereka antre kali pertama untuk membeli tiket di Candi Borobudur.
"Saya tidak menyangka. Tadi ngantre pertama, tiba-tiba dari pihak Borobudur menyampaikan Alhamdulillah saya terpilih menjadi orang pertama yang masuk kesini," tuturnya seraya menyebut anak baru kali pertama ke Candi Borobudur.
"Nanti itu (tanaman) akan dikenang oleh anak saya kalau misalnya sudah besar anak saya melihat tanaman," ujarnya.
Hal senada disampaikan keluarga dari Boy Man Harefa. Pihaknya juga tidak menyangka jika penyambutan yang baik dan merasa senang.
"Kami berangkat dari Jepara jam 2 dini hari. Semenjak kami di Jepara nggak pernah kami ajak main ke Borobudur, hanya sejarah yang tahu terus ada momen ke sini," katanya.
Sementara itu, General Manager Taman Wisata Candi Borobudur Aryono Hendro Malyanto mengatakan, penyambutan pengunjung pertama khusus pengunjung domestik.
"Tahun ini hanya kita lakukan di Borobudur untuk domestik. Karena untuk wisman kebijakan kami belum mendapatkan izin yang luas. Kami adakan untuk kunjungan domestik saja," ujar Aryono.
Menurut Aryono, pengunjung yang mendapatkan penyambutan terhadap kedua keluarga. Kebetulan keluarga pertama dari Garut dan kedua dari Jepara.
"Kita memberikan ucapan selamat Tahun Baru. Semoga di Tahun Baru ini semuanya nanti ada keberkahan, keselamatan. Tentunya kita berharap kunjungan awal menjadi semangat kami sebagai destinasi dalam menyelenggarakan kegiatan wisata," tuturnya.
Selain menanam Pohon Pranajiwa, kata Aryono, pengunjung pertama ini diajak untuk menyaksikan Museum Samudra Raksa. Kemudian, menikmati Candi Borobudur, terus diberikan kesempatan untuk memberikan makan pada gajah.
(sym/sym)