Pangandaran tak hanya mempunyai destinasi wisata alam saja, tapi juga kebun binatang reptil. Kabarnya yang pertama di Pangandaran.
Zeround Park menjadi kebun binatang mini pertama di Kabupaten Pangandaran yang memajangkan beragam hewan reptil dan mamalia dari berbagai belahan dunia, salah satunya kadal Tegu yang berasal dari Argentina.
Kadal Tegu merah yang ada di Zeround Park ini memiliki bentuk yang unik. Kadal yang berasal dari Argentina Barat ini dijual secara legal dalam perdagangan hewan reptil di seluruh dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain kadal ada juga Aligator Snapping Turtle atau kura-kura yang memiliki fisik eksotik menyerupai buah durian hampir mirip hewan purba.
![]() |
Lokasi Zeround Park terletak di dusun Sinargalih RT 01 RW 09 Desa Cibenda, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran.
Founder Zeround Park Vina mengatakan, Zeround Edu Park ini berangkat dari hobi memelihara hewan reptil. "Dulu saat kecil senang lihat gambar-gambar hewan reptil, pengen banget lihat dan beli," kata Vina.
Setelah berkesempatan beli hewan reptil, Vina mengaku peliharaan pertamanya adalah ular. "Saat beranjak dewasa mulai tertarik lebih banyak memelihara reptil, tahun 2014 mulai serius koleksi reptil" katanya.
Meskipun dibeli dengan harga mahal, Vina mengaku tetap suka dan bakalan dibeli.
![]() |
Ia mengatakan bahwa Zeround Park ini merupakan wisata edukasi pertama di Pangandaran yang memperkenalkan hewan reptil, unggas, mamalia, dan bertani.
"Jadi selain dikenalkan jenis hewan, para pengunjung Zeround Park akan diajarkan cara bertani," ucapnya
Harga yang ditawarkan Zeround Park untuk tiket masuknya hanya 7.000 rupiah karena belum dibuka secara resmi, sekarang masih masa promosi "Kemungkinan setelah grand opening bisa berubah," kata Vina.
Belum melakukan grand opening secara resmi kepada khalayak umum, Zeround Park sudah banyak diminati pengunjung, terutama dari kalangan taman kanak-kanak se-Kabupaten Pangandaran.
"Sebetulnya Grand Opening dengan resmi dibuka untuk umum direncanakan pada Maret 2022, namun karena banyak yang minat untuk rombongan TK kami terima," jelas Vina..
Traveler yang pergi ke Zeround Park bisa mengetahui beberapa jenis hewan reptil, cara menanam, cara merawat hewan yang baik dan benar utamanya hewan reptil.
Vina berharap Zeorund Park bisa menjadi daya tarik wisata baru di Pangandaran. "Keindahan alam sangat banyak sekali, wisata edukasi hewan reptil ini bisa menjadi hal baru," ucapnya.
Selain itu Vina juga ingin memberikan wadah, sebagai edukasi khusunya hewan reptil untuk mencegah kepunahan, tidak semua orang paham dan mengerti soal reptil.
"Kebanyakan orang menganggap semua orang hewan reptil itu berbahaya, mematikan, padahal tidak seperti yang dibayangkan kebanyakan orang. Saya hanya ingin menjaga ekosistem hewan tetap stabil dan terjaga sehingga mengurangi waktu kepunahan," ungkapnya.
(sym/rdy)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum