Minggu Pagi, Wisatawan Berkerumun seperti Semut di Pantai Pangandaran

Aldi Nur Fadillah - detikTravel
Minggu, 23 Jan 2022 09:40 WIB
Foto: Aldi Nur Fadillah/detikcom
Pangandaran -

Objek wisata Pantai Pangandaran sudah biasa diserbu wisatawan yang berlibur akhir pekan. Minggu pagi kerumunan seperti semut di pantai Barat.

Sejak Sabtu (22/1/2022) pengunjung objek wisata Pantai Pangandaran terus berdatangan. Wisatawan yang berkunjung rata-rata membawa minibus dan bus besar.

Dari pantauan detikcom, pengunjung kebanyakan dari daerah Bandung jika dilihat dari plat nomor D yang masuk toll gate tiket.

Adapun dari berbagai daerah dengan plat nomor yang berbeda. Selain itu, terlihat beberapa rombongan touring para pengendara motor NMAX, Motor Gede (Moge) dan sepeda.

Masuk pada Minggu pagi (23/1/2022) saat aktivitas pantai baru dimulai. Wisatawan yang sekedar untuk bersantai penuhi pesisir.

Kerumunan wisatawan di Pantai Pangandaran. Foto: Aldi Nur Fadillah/detikcom

Selain itu rombongan family gathering dari berbagai daerah, instansi dan lembaga memenuhi kegiatan di Pantai Pangandaran.

Ragam aktivitas terjadi sejak rebun-rebun pagi, para pedagang yang mencari nafkah seperti tukang kopi, pecel dan asongan turut ramaikan suasana.

Wisatawan asal Bandung Deni (45) mengatakan, datang bersama rombongan keluarga untuk berakhir pekan. "Pantai Pangandaran ini salah satu dari antara pantai yang memiliki ombak tenang, cocok untuk kita-kita yang mencintai kedamaian," katanya kepada detikcom.

Ia mengatakan, Pantai Pangandaran ini bisa berenang untuk semua kalangan, dari mulai balita, anak-anak dan orang tua, "Begitu teratur ombaknya," ucap Deni.

Deni juga membandingkan Pantai Pangandaran 7 tahun yang lalu. "Dulu dari jalan pemandangan pantai tidak terlihat karena ada para pedagang dan toko-toko baju," katanya.

Kerumunan wisatawan di Pantai Pangandaran. Foto: Aldi Nur Fadillah/detikcom

Kini Deni mengaku Pantai Pangandaran semakin tertata rapih. Namun dia menyayangkan jika masih banyak sampah yang berserakan. "Mungkin masih banyak wisatawan yang tak sadar sampah," ucapnya.

Wisatawan lainnya Rifal (23) menyebut keramaian objek wisata Pantai Pangandaran pagi ini seperti kerumunan semut. "Penuh banget, ramai pengunjung," kata Rifal.

Warga lokal asal Cikembulan ini pergi ke Pantai Pangandaran untuk menikmati pagi dan sedikit jalan-jalan dan olahraga kalo kata Sundanya mah, "Sepor" padahal bahasa Inggrisnya Sport atau olahraga.

Pantai Pangandaran memang menjadi tempat latihan para atlit lokal, seperti sprint, senam, zumba, karate, surfing dan berenang.



Simak Video "Video: Tangis Sevina Tahu Aipda Anditya Gugur Saat Selamatkan Nyawanya"

(pin/pin)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork