Perkara alergi kacang, seorang traveler harus dikeluarkan dari bangku bisnis pesawat.
Adalah Sophie Draper (26), seorang wanita asal Inggris yang mengalami perlakuan tak menyenangkan itu. Dikutip detikTravel dari The Sun, Kamis (17/3/2022), hal itu dialaminya kala ia protes perihal penyajian kacang di pesawat yang ditumpanginya.
Kronologisnya, saat itu Sophie berencana untuk terbang ke Bandara John F Kennedy di New York dari Inggris bersama pacarnya di bulan Desember lalu. Namun, akhirnya ia tak dibolehkan terbang karena satu dan lain hal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Sophie mengutarakan kekecewaa di media sosial pribadinya terkait alergi yang dideritanya. Sophie pun mengkritik perihal staf maskapai American Airlines yang tak profesional.
![]() |
Bahkan diketahui, kalau staf maskapai itu sampai membuat pengumuman terkait alergi kacang Sophie dalam sebuah pengumuman resmi pesawat. Sophie juga menyatakan, kalau maskapai American Airlines menjadi momok bagi orang-orang yang punya alergi sepertinya.
Terkait alerginya, Sophie tak boleh memakan kacang atau mencium bau kacang di udara. Ia sempat meminta agar maskapai menghilangkan seluruh substansi kacang di pesawat, yang tentu saja ditolak oleh maskapai.
Pihak maskapai sendiri berujar, kalau penting bagi mereka untuk menjaga kesehatan dari penumpang yang terbang bersama mereka. Mereka juga menyatakan kekecewaan atas hal tak menyenangkan yang dialami Sophie.
"Kami menyesal telah mengecewakan Sophie dan teman perjalanannya, tim kami telah mengontaknya dan menjelaskan perihal permasalahannya," ujar jubir maskapai.
Ada-ada saja ya traveler. Namun, bagaimanapun juga kesehatan dan keselamatan penumpang tetap nomor satu.
(rdy/rdy)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum