Acha-acha! India Akhirnya Keluarkan Lagi E-Visa Untuk 156 Negara

India tak mau kalah dengan negara-negara lain yang mulai membuka perbatasan internasional. Turis-turis pun sudah bisa mengajukan visa.

Dilansir detikTravel dari Indian Express, Minggu (20/3/2022), Center India telah memulihkan visa turis elektrik untuk turis dari 156 negara. Ini tentu saja kabar gembira.

Turis tak hanya diizinkan untuk mengajukan e-visa baru tapi visa lima tahun yang sudah ada juga akan diberi kesempatan datang.

Visa lima tahun memungkinkan turis untuk masuk ke India selama periode tersebut. Visa ini memiliki masa tinggal 180 hari dalam setahun, asalkan satu kali tidak lebih dari 90 hari.

"Keputusan itu diambil dengan mempertimbangkan perbaikan situasi Covid-19 di negara ini. Diperkirakan ada kebutuhan untuk pelonggaran visa dan pembatsan perjalanan lebih lanjut," ucap seorang pejabat pemerintahan.

Pada 0ktober 2021, Center mulai mengeluarkan visa untuk semua orang asing, termasuk turus yang tiba dengan penerbangan carteran. Kebijakan ini dilonggarkan untuk mencakup penerbangan reguler pada November 2021.

"Ini akan menjadi langkah lain untuk lebih membuka ekonomi dan meningkatkan pariwisata yang paling menderita selama pandemi," ungkapnya.

Visa lima tahun tak hanya dikeluarkan, tapi dipulihkan. Sehingga visa yang ditangguhkan pada Maret 2020 akan kembali diurus.

Pemerintah juga memulihkan visa turis reguler jangka panjang (10 tahun) yang berlaku, yang telah ditangguhkan sejak Maret 2020, untuk warga negara AS dan Jepang. Visa turis jangka panjang (10 tahun) yang baru juga telah diizinkan," jelasnya.

Turis yang masuk harus melalui pos pemeriksaan imigrasi laut (ICP) atau ICP bandara yang ditunjuk, termasuk travel bubble dan penerbangan yang diizinkan Direktoran Jendral Perhubungan Udara atau Kementerian Perhubungan Udara.

Tidak ada turis yang boleh masuk melalui perbatasan darat atau rute sungai dengan visa turis. Nantinya pemerintah akan membuka ICP untuk jalur darat dan sungai secara terpisah.