China Eastern Jatuh, Kim Jong Un Ikut Berduka

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

China Eastern Jatuh, Kim Jong Un Ikut Berduka

bonauli - detikTravel
Minggu, 27 Mar 2022 12:45 WIB
Tembakan rudal Korea Utara ke arah Jepang, setidaknya sudah enam kali tes roket tahun ini - Apa maunya Kim Jong-un?
Kim Jong Un (BBC World)
Jakarta -

Jatuhnya pesawat China Eastern menggores luka mendalam bagi penerbangan dunia. Kim Jong Un pun ikut menyampaikan pesan duka.

Dikutip dari KCNA, media resmi Korea Utara, Presiden Kim Jong Un mengirim pesan kepada Presiden China, Xi Jinping. Kim Jong Un menyampaikan duka cita atas meninggalnya 132 penumpang dalam boeing 737-800 tersebut.

Kim langsung mengirim pesan belasungkawa kepada Xi atas kecelakaan pesawat yang dialami warga negaranya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam laporan media resmi Korut, KCNA, Kim mengungkapkan simpati dan duka yang paling mendalam atas kecelakaan pesawat yang dialami rakyat China.

"Ia (Kim Jong-un) secara tulus berharap rakyat China bisa segera menghapus efek setelah kecelakaan dan berharap pihak keluarga bisa melewati kesedihan," demikian keterangan dari KCNA.

ADVERTISEMENT

Pesawat China Eastern Airlines jatuh secara vertikal menghantam bukit di dekat Kota Wuzhou, Provinsi Guangxi, China.

Menurut Administrasi Penerbangan Sipil China (CAAC) pesawat China Eastern kehilangan kontak di kota Wuzhou, Guanxi pada Senin (21/3). Seharusnya pesawat yang baru beroperasi selama 6 tahun itu mendarat di Guangzhou pada pukul 15.05 waktu setempat.

Sementara itu, dari data FlightRadar24, pelacakan penerbangan berakhir pada pukul 14.22 waktu setempat, dengan ketinggian 982 meter dan kecepatan 376 knot.

Presiden Xi mengaku syok mendengar kecelakaan itu dan memerintahkan upaya pencarian dan penyelamatan secara maksimal terkait insiden ini, menurut laporan kantor berita Xinhua.

"Presiden Xi memerintahkan tindakan cepat diambil untuk mengidentifikasi penyebab kecelakaan dan memperkuat perbaikan fitur keselamatan sektor penerbangan sipil demi memastikan keamanan mutlak penerbangan dan keselamatan masyarakat," bunyi laporan Xinhua mengutip pernyataan Xi.

Selain Xi, Perdana Menteri China Li Keqiang, juga buka suara terkait kecelakaan pesawat tersebut. Ia mendesak agar ada upaya menenangkan dan memberi bantuan yang dibutuhkan setiap keluarga para korban pesawat jatuh.




(bnl/bnl)

Hide Ads