Pihak berwenang Kolombia menggagalkan penyelundupan 143 tarantula ke Meksiko. Tarantula itu awalnya dijual sebagai hewan peliharaan.
Kantor Lingkungan Hidup Bogota menyebut laba-laba itu dikirim lewat penerbangan kargo dengan disimpan dalam kantong plastik. Sebanyak 12 tarantula mati lemas.
Pengiriman itu tidak "memiliki izin yang menunjukkan asal dan mobilisasi legalnya," kata KLH Bogota seperti dikutip dari AFP, Minggu (3/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi sedang menyelidiki "pengirim dan penerima" hewan.
Tarantula rupanya tidak cuma diminati sebagai hewan peliharaan di negara-negara Amerika, tetapi juga diburu oleh pembeli dari Eropa. Pada bulan November, Kementerian Lingkungan Hidup Kolombia menyita 232 tarantula yang akan dikirim ke Eropa.
Hukum hewan dan konservasi Kolombia mencakup hukuman pidana dan denda yang besar. Kolombia merupakan salah satu negara dengan keanekaragaman hayati paling tinggi di dunia.
Menurut Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam tarantula dijual secara ilegal untuk memenuhi permintaan dalam perdagangan hewan peliharaan, karena sifatnya yang jinak dan penampilannya yang berwarna-warni.
(fem/ddn)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan