.webp)
Upload Photo
Write a Story
Sebuah pesawat di Kolombia mengalami insiden nyaris fatal. Muncul percikan api di pesawat itu yang membuat sang pilot melakukan pendaratan darurat di Medellin.
Insiden tersebut terekam kamera dan tersebar viral di media sosial. Dalam video yang dilihat detikTravel, Senin (4/4/2022), tampak dari bagian depan pesawat tersebut memercikkan api yang cukup besar dan kelihatan dari jauh.
Pesawat yang bermasalah itu diketahui berjenis Airbus A320 yang dioperasikan oleh maskapai LATAM. Pesawat itu diketahui terbang dari Bandara Internasional Maria Cordova di kota Medellin, Kolombia dengan tujuan akhir kota Cartagena di negara yang sama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Percikan api di pesawat itu rupanya disebabkan oleh kerusakan pada bagian depan roda pesawat. Petugas Air Traffic Control (ATC) menyarankan sang pilot terbang berputar di atas bandara Medellin untuk menghabiskan bahan bakar.
Setelah 45 menit lamanya berputar-putar di atas bandara, petugas ATC menyatakan pesawat dengan nomor penerbangan 4292 itu aman untuk mendarat.
Akhirnya sang pilot mencoba mendaratkan pesawat itu di titik dimana mereka lepas landas dan berhasil, meskipun saat itu bagian roda depan pesawat dipenuhi api yang menyala-nyala.
Pesawat yang mengangkut 147 orang itu pun langsung diserbu oleh tim pemadam kebakaran yang berusaha memadamkan api. Semua penumpang dilaporkan selamat tanpa cedera apapun.
Juru bicara maskapai LATAM mengonfirmasi bahwa pesawat itu mengalami masalah pada bagian roda depan sejak lepas landas.
"Pesawat LA4292 dari Medellin ke Cartagena mengalami masalah pada roda depan selama take off. Pesawat kemudian kembali ke Medellin dan mendarat pukul 15.12 waktu setempat," terang sang juru bicara.
"Pilot menyatakan keadaan darurat dan menerima prioritas untuk mendarat dan dukungan dari pemadam kebakaran di darat. Semua penumpang dan kru dalam kondisi yang baik," pungkasnya.
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan