Akhirnya Terkuak Makam Pertama Christopher Columbus!

Para peneliti mengatakan telah menemukan makam pertama Christopher Columbus, navigator andal dari Italia. Di manakah itu?

Telah lama diketahui bahwa Columbus dimakamkan di Valladolid setelah kematiannya di kota tersebut pada tahun 1506. Tetapi, lokasi makamnya yang tepat tidak diketahui sampai sekarang.

Tiga tahun kemudian jenazah penemu benua Amerika itu dibawa ke mausoleum di selatan kota Seville. Kemudian, jenazahnya dipindahkan beberapa kali lagi selama abad-abad berikutnya sebelum kembali ke Seville pada tahun 1898.

Dikutip dari AFP, Sabtu (9/4/2022), menggunakan sampel DNA dari potongan tulang yang diambil dari makam Seville, tim forensik yang dipimpin oleh Universitas Granada mengonfirmasi pada tahun 2005 bahwa sisa-sisa peninggalan yang disimpan di sana sebenarnya milik Columbus.

Museum Angkatan Laut Spanyol, yang membantu mengoordinasikan penelitian, menyatakan para peneliti menentukan bahwa Columbus pertama kali dimakamkan di biara San Francisco di Valladolid. Biara itu kini sudah tidak ada lagi.

Situs tersebut saat ini merupakan zona komersial di dekat Plaza Mayor yang luas. Itu merupakan area pejalan kaki yang luas dikelilingi oleh bangunan melengkung yang dicat merah.

Kesimpulan ini mengikuti "penyelidikan sejarah terperinci, dikonfirmasi oleh radar penembus tanah.

Para peneliti mengambil sampel elemen dari pemakaman di Sevilla -- timah, batu bata, benang emas -- dan terbukti cocok dengan lokasi tempat di Valladolid yang digali.

Pada tahun 1544 jenazahnya dipindahkan dari Sevilla ke Santo Domingo, yang merupakan ibu kota Republik Dominika, sesuai dengan instruksi yang ditinggalkannya.

Pada tahun 1795 tulang-tulangnya dipindahkan ke Havana sebelum dikirim kembali melintasi Atlantik dan kembali ke Seville pada tahun 1898.

Republik Dominika mengklaim Columbus dimakamkan di mercusuar hiasan di Santo Domingo.

Tim di balik studi DNA 2005 yakin tulang-tulang di Seville merupakan tulang Columbus. Mereka juga menyebut di Santo Domingo mungkin juga menyimpan sebagian dari jenazahnya.

Columbus, yang telah lama dipuji oleh buku-buku pelajaran sekolah sebagai apa yang disebut sebagai penemu "Dunia Baru", dianggap oleh banyak orang telah mendorong bertahun-tahun genosida terhadap kelompok-kelompok pribumi di Amerika.