Bali Kian Ramai Turis Asing, Positivity Rate PPLN 0,45%

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Bali Kian Ramai Turis Asing, Positivity Rate PPLN 0,45%

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Senin, 11 Apr 2022 21:48 WIB
Pemerintah Republik Indonesia mulai melayani kembali penerbangan Internasional ke Bali, yang berlaku efektif pada 4 Februari 2022, ditandai dengan mendaratnya penerbangan inagurasi oleh pesawat Garuda Indonesia dari Bandara Narita, Jepang, ke Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar.
Kedatangan turis asing di Bali. Foto: Kemenparekraf
Jakarta -

Bali saat ini sudah cukup ramai dengan turis asing. Sudah ada puluhan ribu orang mengunjungi Pulau Dewata dan kabar baiknya tingkat penularan COVID-19 terbilang rendah.

"Penghapusan tes PCR ulang di bandara, bebas karantina, dan VoA bagi 43 negara merupakan kebijakan kemudahan bagi wisman. Inilah upaya meningkatkan kunjungan ke Indonesia melalui Bali," kata Sandiaga dalam temu wartawan mingguan, Senin (11/4/2022).

Dalam memberlakukan kemudahan perjalanan luar negeri (PPLN) atau wisman tersebut, pemerintah tetap mengedepankan kehati-hatian dengan memanfaatkan teknologi digital aplikasi PelidungiLindungi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sejauh ini angka positivity rate PPLN di Bali hanya sebesar 0,45% atau dalam kondisi aman," jelas dia.

Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM RI memperluas cakupan kebijakan pemberian bebas visa kunjungan serta visa kunjungan saat kedatangan/VoA khusus wisata (BVKKW/VKSKKW).

ADVERTISEMENT

Hal itu diatur dalam Surat Edaran Direktur Jenderal Imigrasi Nomor IMI-0549.GR.01.01 tanggal 5 April 2022 mengenai Kemudahan Keimigrasian Dalam Rangka Mendukung Pariwisata Berkelanjutan Pada Masa Pandemi.

"Mulai 6 April lalu, WNA dari sembilan negara ASEAN bisa masuk dengan bebas visa kunjungan, sementara VKSK khusus wisata diberikan kepada orang asing dari 43 negara. WNA sebagaimana dimaksud dalam surat edaran tersebut bisa masuk ke Indonesia hanya melalui 19 Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) yang ditunjuk," kata Sandiaga.

"Kemenparekraf tentunya akan terus mendorong adanya penambahan negara yang akan diberikan VoA. Namun penambahan negara yang diberikan VoA memerlukan kordinasi dan diskusi yang melibatkan sejumlah kementerian dan lembaga lain, serta pendapat para ahli mengenai kondisi COVID-19 di negara tersebut," imbuh dia.

Berikut penambahan jumlah wisatawan mancanegara dari berlakunya kebijakan tersebut dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai hingga 9 April 2022::

a. Februari - April 2022, keberangkatan 36% (20.942 orang) dan kedatangan 64% (36.423 orang)
b. Februari - April 2022 juga disebutkan 24% (13.383 orang) merupakan WNI dan 76% (43.310 orang) merupakan WNA.




(pin/ddn)

Hide Ads