Keren! Festival Budaya Indonesia di Amerika Serikat Tarik Ribuan Pengunjung

Elmy Tasya Khairally - detikTravel
Rabu, 11 Mei 2022 17:59 WIB
Foto: Festival Keraton (KJRI San Fransisco)
Jakarta -

Sebuah festival seni budaya Indonesia bernama Keraton digelar di Pantai Barat, Amerika Serikat. Begitu menarik, event ini mampu mendatangkan ribuan pengunjung.

Keraton merupakan festival seni budaya yang pertama kali digelar pada tahun 2011. Acara ini bertujuan untuk mempromosikan identitas budaya Indonesia khususnya di Seattle, ibu kota negara bagian Washington State.

"Selamat atas terselenggaranya festival seni budaya Indonesia terbesar yang diadakan oleh mahasiswa di Pantai Barat Amerika Serikat yang telah berusia 20 tahun." kata Konjen RI di San Francisco, Prasetyo Hadi, dalam sambutan pembukaan acara "Keraton 2022" yang diselenggarakan Persatuan Mahasiswa Indonesia di Universitas Washington (ISAUW) di Seattle, Washington State, Amerika Serikat (AS) pada 7 Mei 2022, menurut rilis yang diterima detikcom.

Acara ini menampilkan berbagai pertunjukan musik dan tarian, fashion batik, bazar makanan dan permainan tradisional rakyat (folklore). Festival ini pun begitu menarik perhatian, hingga, tak kurang dari empat ribu pengunjung memadati pergelaran yang dibuka mulai pukul 4 sore hingga 9 malam tersebut.

Keraton' di San Fransisco" title="Festival 'Keraton' di San Fransisco" class="p_img_zoomin" />Festival 'Keraton' di San Fransisco Foto: (KJRI San Fransisco)

Mereka yang datang mulai dari mahasiswa dan masyarakat Indonesia serta warga lokal hingga warga negara lain yang ada di wiayah Pantai Barat AS. Pertunjukan ditampilkan oleh mahasiswa, warga dan diaspora Indonesia serta grup seni tradisional Indonesia yang beranggotakan warga negara setempat.

"KJRI San Francisco terus mendorong berbagai kreativitas kegiatan seni Indonesia di luar negeri untuk semakin mempopulerkan dan menguatkan keragaman budaya Indonesia kepada masyarakat lokal", kata Prasetyo.



Simak Video "Video: Bus Jemaah Umrah Kecelakaan di Saudi, 6 WNI Meninggal Dunia"


(elk/elk)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork