Warga Rusia yang masuk ke Ukraina mulai dikenakan visa. Aturan itu berlaku pada hari ini, Jumat 1 Juli 2022.
Kebijakan itu mengakhiri perjalanan bebas visa Rusia ke Ukraina yang telah berlaku sejak Ukraina lepas dari Uni Soviet pada 1991 silam.
"Ukraina memperkenalkan rezim visa untuk warga negara Federasi Rusia," kata Presiden Volodymyr Zelensky dua minggu lalu, sebagaimana dikutip AFP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala staf Zelensky, Andriy Yermak, mengatakan kebijakan itu diambil akibat invasi Rusia yang hingga kini masih memanas. Selain itu, aturan visa juga diberlakukan demi memperkuat pertahanan Ukraina.
"Karena perang skala penuh yang dilakukan oleh Federasi Rusia, kami perlu memperkuat kontrol masuk warga negara Rusia ke wilayah kami. Keamanan adalah prioritas," ujar Yermak.
Jumlah pelancong Rusia ke Ukraina sendiri merosot sejak Moskow mencaplok semenanjung Krimea pada 2014 lalu.
Juru bicara penjaga perbatasan Ukraina, Andrey Demchenko, mengatakan bahwa pada 2013, Ukraina sempat dikunjungi hingga 10,8 juta warga Rusia. Namun setahun kemudian, jumlah itu turun menjadi 2,5 juta.
Pada periode 2015-2019, jumlah pelancong Rusia juga kembali turun menjadi 1,5 juta orang per tahun. Andrey bahkan menyebut warga Rusia yang datang saat pandemi tak lebih dari 500 ribu orang per tahun.
Seorang pejabat migrasi Ukraina mengatakan bahwa pada akhir Januari, hampir 175 ribu orang Rusia memiliki izin tinggal di Ukraina.
Namun menurutnya, jumlah itu kemungkinan jauh lebih tinggi karena Ukraina sebelum ini belum menerapkan wajib visa terhadap Rusia.
(msl/msl)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol