Andi Harvin dan Chairul Ma'atini berniat pergi haji menggunakan sepeda alias gowes. Namun, apa daya perjalanan mereka harus gagal karena visa haji tak kunjung keluar.
Jadi, mereka berdua sudah berada di Uni Emirat Arab saat pengajuan visa haji itu. Namun, Kerajaan Arab Saudi belum bisa mengeluarkan izin itu.
"Kemarin adalah penentuan diterima atau tidaknya visa haji yang diajukan oleh Tim Muslim Youth Journey (Andi & Chairul). Qodarullah wa maa syaa a fa'ala. Tahun ini belum bisa mendapatkan visa haji," kata admin Muslim Youth Journey dalam pesan singkat dengan detikTravel, Rabu (6/7/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikatakan pula bahwa pengajuan visa haji untuk Andi dan Chairul terlalu dekat dengan puncak haji. Padahal, usaha mereka itu sudah dibantu semaksimal mungkin oleh KBRI Abu Dhabi.
"Jadi pada saat tiba di UEA, tim langsung berkunjung ke KBRI yang ada di Abu Dhabi. Alhamdulillah dari KBRI mau membantu tim untuk pengajuan visa haji meskipun kemungkinannya sangat tipis," terang dia.
Kata mereka, visa haji belum bisa diterima karena waktu pengajuan yang sudah terlalu mepet. Perlu dicatat bahwa minimal rentang waktu pengajuan visa haji yakni sekitar dua bulan sebelum momen puncak haji.
"Karena untuk pengajuan visa haji itu harus dilakukan kurang lebih sekitar dua bulan sebelum masuk waktu haji. Tapi dari KBRI Abu Dhabi mencoba mengupayakan agar visa haji tim Muslim Youth Journey bisa diterima. Pak Husin Bagis selaku Dubes RI mencoba menghubungi Kedutaan RI yang ada di Riyadh, konjen yang ada di Jeddah dan juga Duta Besar Arab Saudi yang ada di Abu Dhabi untuk membantu kami," urai mereka.
"Tapi qodarullahu kemarin informasi yang sudah tim terima adalah pengajuan visa haji belum bisa diterima untuk saat ini," katanya.
(msl/ddn)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!