Kampanye untuk membawa botol minum mulai berhasil pada penumpang pesawat. Tapi, katanya pramugari akan setengah hati kalau harus mengisi botol minummu di pesawat.
Dilansir dari laman Reddit, sebagian pramugari kurang senang dengan pelayanan ini. Mereka menganggap bahwa ini perilaku yang sangat egois.
Setiap penerbangan memiliki persediaan makanan dan minuman yang terbatas. Jumlahnya biasanya disesuaikan dengan penumpang yang naik ke pesawat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika ada banyak penumpang yang meminta botol minum mereka diisi ulang, maka kemungkinan penumpang lain tak akan kebagian air minum.
"Ini sangat egois dan sikap yang murahan," tulis pramugari.
Seringkali, pramugari memberikan air mineral dalam gelas. Namun, penumpang malah menuangkannya ke dalam botol dan minta refil.
"Mereka bahkan minta kami (awak kabin) untuk kembali mengisi botol minum mereka jika ada sisa air minum,"kata dia.
Setelah selesai memberikan air minum refil, biasanya pramugari akan kembali menghitung persediaan. Jangan sampai, penumpang berikutnya tidak kebagian.
"Saya selalu membagikan botol minum ukuran kecil di dalam penerbangan. Jika ada yang minta refil, saya selalu bilang bahwa penumpang lain juga butuh air minum," ujar pramugari lain.
Dari pada minta refil air minum di pesawat, pramugari menyarankan untuk mengisi botol minum penumpang sebelum naik ke kabin. Air siap minum kini tersedia di banyak bandara, sehingga penumpang bisa mengisi botol minum jika diperlukan.
"Lain kali pastikan botol air Anda penuh sebelum naik ke pesawat, jika Anda tidak ingin 'dihakimi' oleh pramugari saat meminta refil air minum," tulisnya.
(bnl/fem)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol