Machu Picchu telah bisa dikunjungi dengan jumlah wisatawan terbatas. Karena tiket terjual habis dan banyak yang tidak kedapatan, kuota pengunjung pun ditambah.
Dilansir dari CNN, Selasa (2/8/2022) Kementerian Kebudayaan Peru mengumumkan bahwa tiket situs paling ikonik dan paling laris di negaranya, Machu Picchu telah terjual habis hingga pertengahan Agustus. Mereka pun memutuskan untuk menambah jumlah kunjungan.
Hal ini diungkapkan Roberto Sanchez, Menteri Perdagangan Luar Negeri dan Pariwisata Peru dalam cuitannya. Dia mengatakan bahwa sejumlah pihak sepakat untuk menambah jumlah kunjungan ke Machu Picchu menjadi 5.044 kunjungan perharinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada tanggal 17 Juli, Kementerian Kebudayaan secara resmi meningkatkan kapasitas pengunjung dari 3.044 orang menjadi 4.044 orang per hari. Sekarang mereka menaikkan lagi menjadi 5.044 orang pe rhari.
![]() |
"Keputusan ini mempertimbangkan konservasi properti untuk menghindari kerusakan yang tidak dapat diperbaiki yang membahayakan nilai universalnya yang luar biasa, mengikuti rekomendasi yang dikeluarkan UNESCO kepada Negara Peru." ungkap mereka di Facebook.
Kementerian telah mendesak wisatawan untuk merencanakan kunjungan mereka ke kota Inca ini jauh-jauh hari. Kamu bisa masuk ke dalam jika telah terdaftar atau membeli tiket sebelumnya.
Machu Picchu merupakan salah sayu warisan Dunia UNESCO yang terkenal di Peru. Karena pandemi, situs ini sempat ditutup selama 8 bulan dan dibuka kembali pada tahun 2020.
Warisan dunia ini berada di ketinggian 2.430 Mdpl dengan luas 32.592 hektar. Ada 200 struktur bangunan di Machu Picchu.
(sym/wsw)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol