TRAVEL NEWS
Bukan Wahana, Ini Rusunami Mangkrak Tempat Syuting Pengabdi Setan 2

Rumah susun yang menjadi tempat syuting film Pengabdi Setan 2: Communion menjadi viral. Bangunan itu benar-benar ada dan kosong dalam waktu lama serta bukan rekayasa.
Lokasi syuting film Pengabdi Setan 2 menjadi perbincangan hangat seiring dengan kisah di film horor itu. Publik amat penasaran dengan pemilihan lokasi syuting film horor besutan sutradara Joko Anwar tersebut.
Dalam film itu, Joko Anwar menggunakan sebuah rusun kosong yang ternyata memang terbengkalai selama bertahun-tahun. Rumah susun itu dinilai memiliki kesan semakin horor. Rumah susun itu semakin horor dengan kisah yang mengikuti di lantai 7 dari 15 lantai yang ada.
"Ada beberapa tempat kata penjaganya jangan didatangi, jangan dimasuki lantai 7, itu terlarang, jadi kita nggak masuk. Pernah ada yang masuk dan sesuatu yang tidak diinginkan terjadi, nggak usah diceritakan supaya tidak sensasional, tetapi itu lah cerita rumah rusun," kata Joko Anwar, sutradara film Pengabdi Setan 2.
Rusunami 1.000 Tower
Rumah susun yang digunakan sebagai lokasi syuting Pengabdi Setan 2 itu rupanya merupakan program rumah susun sederhana milik (rusunami) 1.000 tower yang dibangun era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Lokasinya berada di belakang Pasar Sumber Arta, Bintara Jaya, Bekasi Barat, Jawa Barat.
Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaja mengatakan bangunan terbengkalai 15 lantai itu merupakan program 1.000 tower yang digagas Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) atau saat ini digabung menjadi Kementerian PUPR.
"Rusun itu dibangun dalam rangka program 1.000 tower Kemenpera. Deputi Formal Kemenpera saat itu mendata untuk memberikan rekomendasi rusun mana saja yang bisa masuk ke dalam Program Rusunami 1.000 Tower," kata Endra seperti dikutip dari detikfinance pada Senin (8/8/2022).
Pembangunan proyek itu dimulai pada 2007 dan berhenti sejak 2009. Rusunami dimaksud diberi nama Rusun Kalimalang Residence, dengan pengembang swasta atau non-APBN.
"2009 ini masa kepemimpinan Menpera (Menteri Perumahan Rakyat) Yusuf Asy'ari. Saya tidak tahu persis sejak kapan mangkraknya, dugaan saya 2009 itu," ujar Endra.
Program 1.000 tower rusun dicanangkan sebagai program bersubsidi yang diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) agar memiliki hunian layak. Berdasarkan pemberitaan detikcom pada 2014, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) bilang mau melanjutkan program itu lagi, tetapi nyatanya tidak terealisasi.
Sampai saat ini rusun itu dibiarkan terbengkalai setengah jadi hingga menjadi lokasi syuting Pengabdi Setan 2. Endra menduga mangkraknya bangunan tersebut karena kesulitan biaya dari pengembang swasta.
"Rusun ini kan dibangun oleh pengembang swasta dan dana swasta (non APBN). Rusun tidak selesai mungkin karena kesulitan pembiayaan untuk menyelesaikannya," kata dia.
Berdasarkan penelusuran detikcom, di lokasi syuting Pengabdi Setan 2 tertulis 'PROYEK INI MILIK PT CITILAND PERSADA ABADI DAN PT BUMI MANDIRI PERSADA'. Sampai saat ini pihak pengembang tersebut masih dicoba untuk dihubungi.
Endra menjelaskan harga jual 1.000 tower rusun saat itu direncanakan sekitar Rp 144 juta per unit.
"Harga unit rusun menggunakan harga jual pemerintah, saat itu sekitar Rp 144 juta. Bebas PPN dan bisa kredit dengan FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan)," kata dia.
Simak Video "Pengunjung Ancol Melonjak, Antrean Mengular di Gerbang Masuk"
[Gambas:Video 20detik]
(fem/fem)