Katanya Jangan Sembarangan Pakai Gelas di Hotel, Seprei, dan Ember Es

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Katanya Jangan Sembarangan Pakai Gelas di Hotel, Seprei, dan Ember Es

Femi Diah - detikTravel
Senin, 08 Agu 2022 14:19 WIB
Ilustrasi kamar hotel
Ilustrasi kamar hotel (Getty Images/iStockphoto/oatawa)
Jakarta -

Mantan pegawai hotel bintang empat membagikan tips menginap di hotel. Utamanya, yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat menginap di kamar hotel.

Pengguna TikTok @_sourqueen itu mengungkapkan rutinitas bersih-bersih kamar. Mulai dari kamar yang tampaknya bersih dan hal-hal yang tidak akan dia gunakan atau sentuh saat menginap di hotel.

"Serius, aku telah melihat beberapa hal. Aku menyimpan beberapa cerita horor," kata perempuan itu dan dikutip New York Post.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pertama, pemilik akun itu bilang tidak akan pernah menggunakan teko kopi atau barang pecah belah apapun, termasuk piring dan gelas di kamar hotel.

"Biasanya cleaning service hanya membilas barang-barang itu di wastafel kamar mandi dan mengeringkannya dengan lap yang sama yang mereka gunakan untuk membersihkan sisa ruangan," kata pemilik TikTok itu dalam video yang telah dilihat lebih dari 534.000 kali.

ADVERTISEMENT

Hal berikutnya yang tidak akan dilakukan oleh dia adalah menyentuh ember es. Dia bilang sering kali orang menggunakannya sebagai wadah air untuk hewan peliharaan. bahkan, sering kali dia menemui ember itu digunakan untuk hal-hal yang lebih menjijikkan lainnya.

"Saya bahkan tidak ingin membicarakan itu," kata dia.

Kemudian, dia akan, bahkan tidak akan pernah, untuk menyentuh seprai. Dia menyebut beberapa hotel hanya membersihkan seprai dan selimut, serta bed cover.

"Lepaskan benda itu dari tempat tidur begitu Anda masuk ke sana dan jangan meletakkannya kembali di tempat tidur. Mereka sangat kotor," kata dia.

"Seprei itu hanya dicuci setahun sekali, jika tidak, kecuali ada noda yang terlihat," dia menambahkan.

"Jadi, kecuali ada yang berdarah, muntah, kesal, kotoran, mereka tidak dimandikan selama setahun penuh," dia menjelaskan.

"Saat itulah barang-barang itu akan dikeluarkan dari kamar dan dibawa ke binatu dan dicuci. Selain itu, jika mereka berhasil melewati tahun ini tanpa noda atau kerusakan yang parah, perlengkapan itu tidak akan diganti," kata dia lagi.

Tetapi, bukan berarti semua hotel menerapkan kebijakan yang sama. Sesama pegawai tetapi dari hotel yang berbeda menyebut kebersihan kamar merupakan prioritas mereka. Tetapi, ada pula yang mengirim pesan bahwa kebijakan serupa diterapkan di hotel mereka.

"Saya tidak suka mengungkapkannya kepada Anda kalau ada klaim bersih yang sejatinya tidak sebersih itu. Tidak semua hotel menjijikkan. Dan, biasanya bukan cleaning service yang bikin hotel itu menjijikkan. Kami hanya melakukan apa dilatihkan kepada kami dan diperintahkan untuk melakukannya," kata dia.

Perempuan itu menyebut tidak sedikit hotel yang justru tidak snenag jika cleaning service terlalu lama membersihkan kamar atau mengirim cucian terlalu banyak.

"Banyak hal tidak selalu seperti yang terlihat. Dan, aku selalu berhati-hati saat check in ke kamar hotel," kata dia.




(fem/fem)

Hide Ads