Juara Maraton Baru Dibayar Rp 50 Juta, KONI Ngutang Rp 100 Juta

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Juara Maraton Baru Dibayar Rp 50 Juta, KONI Ngutang Rp 100 Juta

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Selasa, 30 Agu 2022 20:31 WIB
Indonesia International Marathon
Jack Ahearn, juara Indonesia International Marathon 2022 (Foto: Twitter)
Jakarta -

Sport tourism Indonesia tercoreng. Hadiah buat sang juara Indonesia International Marathon 2022, Jack Ahearn, masih kurang Rp 100 juta.

Jadi, KONI Pusat selaku penanggung jawab melemparnya ke penyelenggara. Dan, hadiah buat sang juara itu pun belum dibayarkan hingga hilang kontak selama berbulan-bulan.

"Tolong. Pada dasarnya mereka hanya membayar saya sebesar Rp 50 juta pada minggu lalu setelah hampir tidak ada komunikasi selama 2 bulan," kata Jack Ahearn kepada detikTravel, Selasa (20/8/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya hanya ingin mendapat sisa hadiah (sebesar Rp 100 juta) dan melanjutkan hidup," imbuh dia.

Indonesia International Marathon 2022Indonesia International Marathon 2022 (Foto: dok. Jack Ahearn)

Selanjutnya, Jack Ahearn mengirimkan dua foto terkait Indonesia International Marathon 2022. Foto pertama adalah surat keterlambatan hadiah dari penyelenggara yang hanya Rp 50 juta.

ADVERTISEMENT

Foto kedua adalah papan hadiah sebagai juara utama kategori international men. Di situ jelas ditulis hadiahnya sebesar Rp 150 juta, bukan Rp 50 juta dikurangi pajak Rp 2,5 juta.

"Kita akan melihat bagaimana selanjutnya (menanggapi apa yang dikatakan penyelenggara terkait kekurangan hadiah itu)," jelas Jack Ahearn.

Ditanya soal apakah akan melapor ke pihak berwajib atau polisi, Jack Ahearn akan memikirkannya lebih lanjut dan cenderung tak akan melakukan hal tersebut.

"I would prefer not too," kata dia menjawab pertanyaan apakah akan membuat laporan ke polisi.

Sementara itu, mengutip CNN Indonesia, Sekjen KONI pusat Tubagus Ade Lukman memberi respons soal viral dugaan hadiah Indonesia International Marathon 2022 hingga kini belum cair. KONI melempar bola panasnya ke penyelenggara.

"Saat ini sedang dikoordinasikan oleh penyelenggara. Karena sesuai dengan MoU dengan KONI, hadiah itu ditanggung oleh penyelenggara," kata Ade.

Dan, karena kejadian ini Menparekraf Sandiaga Uno pun ikut terseret karena lembaganya juga mendukung kegiatan itu.

"Terima kasih atas infonya. Saya akan segera koordinasikan dengan penyelenggara event," kata Sandiaga dalam balasan di utas Twitter yang viral.




(msl/nu2)

Hide Ads