TRAVEL NEWS
Bus yang Jadi Alternatif Setelah Harga Tiket Pesawat Naik Itu Tak Murah Lagi

Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) turut mengerek harga tiket bus. Padahal, selama ini bus menjadi alternatif buat traveler untuk bepergian setelah harga tiket pesawat mahal.
Salah satu perusahaan otobus yang beroperasi lintas Jawa-Sumatera, PO SAN, sudah menaikkan tiketnya sebesar sekitar 30%. Kebijakan itu harus diambil oleh PO SAN.
Direktur Utama PT. SAN Putra Sejahtera (PO SAN), Kurnia Lesani Adnan, menyebut bahwa BBM adalah faktor yang mempengaruhi biaya langsung agar perusahaannya tetap berjalan.
"Jadi dengan kenaikan BBM kami harus menaikkan tarif. Karena BBM adalah biaya langsung agar operasional perusahaan tetap berjalan," kata pria akrab disapa Sani itu kepada detikTravel.
"Kami menaikkan harga tiket hampir 30%, kurang lebihnya sebesar itulah kira-kira. Untuk AKAP jarak dekat dan menengah naik kisaran 25 persen sampai dengan 30 persen, untuk AKAP jarak jauh naik 25-35 persen," kata Sani, yang juga ketua umum Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI), itu.
Sani mengatakan bahwa kenaikan harga tiket bus dari PO SAN berlaku untuk semua jenis perjalanan, mulai dari jarak pendek maupun jarak jauh. Ya, PO SAN jadi salah satu perusahaan yang memiliki rute layanan bus terpanjang di Indonesia, melintasi hampir dua pulau, Sumatera dan Jawa.
"Jadi, semua tarif kami mengalami kenaikan, untuk jarak pendek Rp 40 ribu dan yang terpanjang sebesar Rp 80 ribu," ujar Sani.
Lebih lanjut, Sani juga menjelaskan adanya pengaruh faktor lain terkait kenaikan harga tiket. Faktor tersebut yakni kenaikan harga spare part buntut dari kenaikan PPN.
"Perhitungan ini bukan hanya gara-gara BBM saja, ada juga spare part itu karena kenaikan PPN 10-11%. Dan harga sparepart naiknya sampai 15%, itu biaya tidak langsung maintenance yang pada hari-hari kemarin bisa kami tahan, karena kami punya supplier," kata dia.
"Kalau kami bicara BBM kami tidak bisa menolak. Mau tidak mau suka tidak suka kami naikkan," dia menambahkan.
Simak Video "Bawa Keranda-Spanduk, Massa Buruh Tolak BBM Naik Tiba di Patung Kuda"
[Gambas:Video 20detik]
(fem/fem)