.webp)
Upload Photo
Write a Story
Zaman modern, pesawat umum digunakan untuk bepergian antar benua. Namun pria yang satu ini memilih menempuh jalur darat dengan menunggang kuda.
Perjalanan tak biasa dilakukan pria asal Shandong, China Timur bernama Xu Zhixian. Ia melakukan perjalanan dari Eropa ke China dengan menunggang kuda.
Pria berusia 32 tahun ini memulai perjalanan pada awal 2022. Ia berangkat dari Lalin, Spanyol pada 20 Februari menuju ke Belanda. Jarak 2.500 kilometer ia tempuh dengan menunggang kuda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aksinya lantas viral di media sosial dan banyak orang tertarik memantau perjalanannya. Xu kemudian meneruskan perjalanan hingga sampai di China.
Melakukan perjalanan internasional dengan berkuda tentu sulit dipercaya. Bahkan mulanya keluarga Xu juga sangsi bahwa Xu mampu melakukannya.
Akan tetapi keraguan keluarga ia jawab dengan keyakinan tinggi. Tanpa basa-basi, Xu membeli seekor kuda dan melakukan rencananya.
"Saya memberi tahu keluarga saya bahwa saya ingin menunggang kuda ke China, tetapi mereka tidak mempercayai saya sampai saya membeli seekor kuda dan memulai perjalanan saya," kata Xu seperti dilansir dari AsiaOne, Kamis (8/9/2022).
Ide uniknya ini sebenarnya muncul tanpa disangka-sangka. Xu sendiri sudah terbiasa traveling ke berbagai negara. Sebelumnya, ia sudah menghabiskan 13 tahun untuk belajar dan bekerja di Italia dan Norwegia.
Hobi traveling ditambah dengan kemampuan berkuda membuat Xu percaya diri bahwa ia bisa menuntaskan perjalanannya. Sebelumnya, ia juga melakukan riset dan menghabiskan waktu 3 bulan untuk belajar cara menunggang yang baik dan mengurus kuda.
Setelah menuntaskan pembelajaran, Xu membeli kuda putih jantan yang diberi nama XU Huihui. Usia kuda itu adalah 8 tahun.
Huihui sudah dianggap Xu sebagai teman baik. Setiap harinya, mereka berjalan dengan kecepatan rata-rata 30 kilometer.
Perjalanan dengan menunggang kuda tentu butuh biaya yang besar. Namun Xu berusaha untuk berhemat.
Ia tidak menginap di hotel tetapi ia berkemah. Xu akan mendirikan tenda, berbaring di dalam kantong tidur dan kasur angin setiap malam.
Total biaya yang Xu keluarkan adalah kurang dari 600 euro atau sekitar Rp 8 juta dalam sebulan. Itu sudah termasuk biaya merawat kuda.
Selama melakukan perjalanan, Xu banyak mengalami kejadian tak terduga. Termasuk kudanya yang kerap dirayu kuda betina. Xu bahkan mengatakan, bisa saja kudanya itu menghilang karena memutuskan kawin lari dengan si betina.
"Dia mencoba kawin lari dengan kuda lain hampir setiap hari," kata dia.
(pin/wsw)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol