Seorang penumpang kapal pesiar tewas karena serangan hiu. Saat kejadian, ia sedang snorkeling.
Mengutip BBC, Sabtu (10/9/2022), kejadian itu terjadi di dekat Bahama pada hari Selasa. Wanita berusia 58 tahun dari Pennsylvania sedang bertamasya di dekat Green Cay dekat Nassau.
Polisi kemudian mengatakan bahwa keluarga tersebut mengidentifikasi hiu tersebut sebagai hiu banteng. Insiden serupa di daerah itu merenggut nyawa seorang warga Amerika berusia 21 tahun pada 2019.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski menarik perhatian publik, serangan hiu sangat jarang terjadi.
Juru bicara polisi Bahama, Chrislyn Skippings, mengatakan bahwa wanita itu sedang bertamasya dengan perusahaan wisata lokal. Mereka membawanya ke area snorkeling yang populer.
Anggota keluarga dan staf perusahaan tur melihatnya diserang dan berhasil menariknya keluar dari air. Sebuah outlet berita lokal, Eyewitness News, mengutip Skippings yang mengatakan bahwa korban menderita luka pada ekstremitas atas.
Korban dinyatakan meninggal oleh pihak berwenang setelah dibawa ke pantai.
Kapal pesiarnya, Harmony of the Seas, sedang berlabuh di Nassau pada saat serangan itu. Itu baru saja memulai pelayaran tujuh hari di Karibia barat dari Port Canaveral di Florida pada 4 September.
Operator kapal pesiar Royal Caribbean International mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka memberikan dukungan dan bantuan kepada orang yang dicintai selama masa sulit ini
Insiden itu adalah serangan hiu fatal pertama di Bahama sejak 2019, ketika seorang wanita berusia 21 tahun dari California diserang oleh hiu di dekat Pulau Rose, sekitar 0,8 km dari serangan hari Selasa.
(msl/fem)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol