TRAVEL NEWS
Hari Pariwisata Dunia, Bobobox Janji Dukung Pariwisata Berkelanjutan

Pas Hari Pariwisata Dunia, Bobobox berjanji untuk berkomitmen mendukung pariwisata berkelanjutan. Seperti apa sih?
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Indonesia kini tak hanya menargetkan kuantitas wisatawan, tetapi juga berfokus pada peningkatan kualitas pariwisata. Salah satunya, dengan mengedepankan pariwisata berkelanjutan.
Untuk mendukung hal ini sekaligus merayakan Hari Pariwisata Dunia, Bobobox mengadakan webinar secara virtual bertajuk Rethinking Tourism: Transitioning Into a Greener Tourism. Webinar ini juga diisi oleh Plt Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenparekraf Frans Teguh serta Founder dan CEO Wise Steps Consulting Mochamad Nalendra.
![]() |
Dalam sambutannya, CEO dan Co-Founder Bobobox Indra Gunawan mengungkapkan bahwa momen World Tourism Day 2022 alias Hari Pariwisata Dunia 2022 tahun ini menjadi momen yang istimewa. Sebab tahun ini merupakan tahun bangkitnya pariwisata di seluruh dunia. Meski begitu, menurutnya selain merayakan kepulihan pariwisata, momen ini juga perlu dimanfaatkan untuk mendorong pariwisata menjadi lebih baik lagi.
"Dengan demikian hari ini bukan hanya menjadi waktu yg tepat untuk merayakan kebangkitan pariwisata, tetapi juga dapat memaknai sektor wisata dengan lebih relevan lagi, serta sektor pariwisata yang dapat membawa dampak yang positif," kata Indra saat membuka webinar, Rabu (28/9/2022).
Ia berharap sektor pariwisata dapat berkembang menjadi lebih tangguh, inklusif, serta dapat berdampak baik bagi lingkungan, sosial, dan ekonomi. Sesuai dengan tema yang diusung, dalam webinar ini Indra juga menyatakan komitmennya untuk terus mendukung pariwisata berkelanjutan.
"Bobobox berkomitmen untuk mendukung pariwisata berkelanjutan," dia menegaskan.
Hal ini bersesuaian dengan konsep bisnis dan akomodasi yang diusung oleh Bobobox. Sejak awal dibentuk, Bobobox memang telah menjadikan sisi keberlanjutan sebagai salah satu poin penting mereka.
"Dari awal kita membangun perusahaan ini, sustainability has been the key aspect (keberlanjutan telah menjadi aspek kunci)," kata Indra.
Dalam membangun akomodasinya, Bobobox mengedepankan modularitas serta teknologi. Modularitas jadi aspek penting karena dapat membuat akomodasi yang dibangun menjadi lebih ramah lingkungan.
"Itu kita embrace modularity, dari segi material kita menggunakan green label material. Selain durable (tahan lama), juga sustainable. Kedua, modularity ini memberikan dampak positif yang lebih baik lagi. Setiap produk yang kita desain itu modular dan environmental friendly," lanjut Indra.
Kemudian Indra juga menuturkan bahwa sejak awal Bobobox sangat memanfaatkan perkembangan teknologi. Penggunaan teknologi ini dimaksudkan agar mempermudah pelanggan serta para pegawainya. Selain itu, kemudahan teknologi ini juga membuat pihaknya dapat lebih mudah merangkul warga lokal.
"Kedua kita embrace teknologi, setiap journey dari user kita, kita mengintegrasikan teknologi. Agar lebih lean dan friendly untuk our employees. Dengan lean dan easy to learn memudahkan kita merangkul komunitas lokal. Tidak hanya membuat produk sebagai solusi akomodasi, tetapi kita juga merangkul warga sekitar sebagai bagian dari bisnis kita," dia menambahkan.
Dengan aspek-aspek tersebut, Indra berharap Bobobox tak hanya menjadi akomodasi yang berkelanjutan dan bersesuaian dengan regulasi pemerintah. Melainkan dapat juga membantu warga sekitar.
"Sustainable dan empowering warga sekitar, serta compliance dengan regulasi dari pemerintah," ujarnya.
Dalam webinar ini ia juga berpesan agar pelaku usaha wisata tak hanya fokus pada bisnis mereka. Tetapi juga memikirkan sisi keberlanjutannya.
"Pelaku wisata tidak hanya berfokus mencari cara menghasilkan, tetapi juga bagaimana cara menjaganya," kata Indra.
Simak Video "Viral Tamu Hotel Direkam saat Mandi, CEO Bobobox Angkat Bicara"
[Gambas:Video 20detik]
(ysn/fem)