Joe Biden Bikin Pramugari Punya Waktu Lebih Banyak untuk Istirahat

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Joe Biden Bikin Pramugari Punya Waktu Lebih Banyak untuk Istirahat

Syanti Mustika - detikTravel
Kamis, 06 Okt 2022 16:12 WIB
Ilustrasi pramugari
Foto: Getty Images/iStockphoto/Svitlana Hulko
Washington -

Pemerintahan Joe Biden membuat para pramugari punya waktu istirahat lebih banyak. Maskapai wajib memberi istirahat lebih untuk pramugari.

Diberitakan CNN, saat ini maskapai penerbangan memberi waktu istirahat untuk pramugarinya selama 9 jam setelah bertugas 14 jam atau kurang. Tentu ini menyebabkan pramugari kelelahan.

"Para pramugari, seperti semua pekerja transportasi penting, bekerja keras setiap hari untuk menjaga keselamatan publik yang bepergian, dan kami berutang dukungan penuh kepada mereka," kata Menteri Transportasi AS Pete Buttigieg, dalam sebuah pernyataan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Aturan baru ini akan memudahkan pramugari untuk melakukan pekerjaan mereka, yang pada gilirannya akan membuat kita semua aman di udara." tambahnya.

Dengan adanya kebijakan baru ini, waktu istirahat pramugari menjadi 10 jam di antara shifnya, jadi waktu istirahat jadi sejam lebih banyak. Sebelumnya serikat awak penerbangan telah berjuang keras untuk perubahan tersebut, mengatakan bahwa pramugari sangat lelah dan terlalu banyak bekerja setelah shift selama 14 jam.

ADVERTISEMENT

Maskapai pun juga telah diberi tahu mengenai aturan terbaru ini. Sebelumnya pramugari mengalami kesulitan karena pandemi dan saat perjalanan kembali normal mereka harus menghadapi situasi tidak nyaman, salah satunya overworking.

"Sudah waktunya! Sebagai penanggap pertama penerbangan dan garis pertahanan terakhir, sangat penting bagi kita untuk beristirahat dengan baik dan siap untuk melakukan tugas kita," kata Sara Nelson, presiden Asosiasi Pramugari-CWA.

"Covid hanya memperburuk kesenjangan keamanan dengan hari tugas yang panjang, malam yang pendek, dan kondisi yang agresif di pesawat," tambah Nelson.

Pramugari mengatakan harus menghadapi situasi dimana mereka berlari di bandara untuk mengejar shift berikutnya, jadwal yang tidak terduga yang mendatangkan malapetaka pada kesehatan mental dan fisik kru.

Dengan kebijakan baru ini tentu menjadi angin segar bagi para pramugari sehingga mereka bisa istirahat lebih dan segar kembali melayani traveler.




(sym/ddn)

Hide Ads