Mobil Suzuki APV hitam dengan nopol M 1693 AT tersesat sampai ke jalanan sempit menuju sebuah makam keramat di Ponorogo. Kok bisa? Begini kisahnya...
Dalam video yang beredar pengakuan sopir termuat dalam video 3 menit yang diunggah akun Instagram @ponorogo.update. Si sopir berinisial AU (37) warga Desa Ngumpul, Kecamatan Balong, Ponorogo, ini mengaku tak hafal jalan.
Saat itu, dia ingin pulang pulang ke rumahnya usai berjualan degan (kelapa muda). Namun di tengah jalan, kawasan yang biasa dia lalui ditutup. Dia pun bertanya ke warga sekitar
Oleh 2 warga yang dia temui, seorang pencari rumput dan seorang ibu-ibu, sang sopir AU diberikan arah petunjuk ke tujuan yang dia cari.
Namun di tengah perjalanan tiba-tiba saja mobilnya masuk ke dalam parit kecil. Sang sopir akhirnya turun dari mobil dan mengecek kondisinya.
Betapa kagetnya ia saat keluar mobil untuk mengecek kondisi, ternyata dirinya sudah berada di suasana pegunungan atau bukit. Warga sekitar menyebutnya bukit atau Gunung Gombak.
"Pas keluar ternyata ada di gunung. Terus karena bingung saya jalan kaki turun ke bawah meminta bantuan warga sekitar, katanya suruh balik besok pagi saja," kata AU.
Rupanya jalanan tempat AU tersesat adalah kawasan Makam Keramat, Astana Giri Gombak, Makam Tumenggung Brotonegoro yang berada di Desa Nglarangan, Kecamatan Kauman, Ponorogo.
Pengendara pun mengaku kaget bukan main. Dia merasa sangat asing dengan jalanan yang berada di antara perbukitan. Sang sopir mengaku tidak melihat plang di sepanjang jalan yang dia lewati.
Padahal jalan yang ia lewati sebenarnya menuju ke Makam Keramat, Astana Giri Gombak, Makam Tumenggung Brotonegoro. Karena jalanan sudah gelap, mobil milik AU baru bisa dievakuasi keesokan harinya.
Proses evakuasi pun berlangsung lancar dan aman. Petugas baik TNI, Polri, Rapi dan warga bergotong-royong membuat jalan untuk mobil bisa putar balik di jalanan yang curam dan sempit menuju ke makam keramat tersebut.
----
Artikel ini telah naik di detikJatim dan bisa dibaca selengkapnya di sini.
Simak Video "Penampakan Puluhan Makam Keramat Palsu di Sukabumi Dibongkar!"
(wsw/wsw)