Welcome d'travelers !

Ayo share cerita pengalaman dan upload photo album travelingmu di sini. Silakan Daftar atau

ADVERTISEMENT

Senin, 12 Des 2022 15:38 WIB

TRAVEL NEWS

Klarifikasi Dirut MNC Land Soal Resort Trump di Bali yang Terbengkalai

Trump international Resort
Foto: Trump International Resort (MNC Land)
Denpasar -

Direktur Utama MNC Land, Budi Rustanto memberikan klarifikasi terkait pemberitaan yang menyebut Resort Mewah Trump di Bali terbengkalai. Ini penjelasannya:

Sebelumnya diberitakan, resort mewah Donald Trump di Bali kini kondisinya terbengkalai. Resor yang bernama Trump Internasional Resorts Bali itu jadi proyek gagal.

Dilansir dari France24, lapangan golf di resort mewah yang dulu subur, sekarang sudah dipenuhi rumput liar. Akses menuju ke lokasi juga sekarang sudah tertutup.

Pekerja yang mencari nafkah di sana pun ikut terdampak. Mereka harus diberhentikan karena tak ada lagi yang tersisa.

"Tidak ada kejelasan tentang masa depan kami. Kami mendengar akan direkrut kembali tetapi itu tidak pernah terjadi," kata Ditta Dwi (26), mantan caddy di Trump International Resorts Bali yang kini terpaksa mengambil pekerjaan pramusaji.

Terkait pemberitaan tersebut, Direktur Utama PT MNC Land Tbk, Budi Rustanto menyampaikan klarifikasinya.

"Menanggapi artikel saudara sebagaimana yang termuat dalam portal detikcom pada Jumat, 9 Desember 2022, dengan judul; Gagal Maning, Resor Mewah Trump di Bali Terbengkalai", kami sampaikan bahwa judul dan isi artikel yang dimaksud keliru." kata Budi dalam Hak Jawabnya yang diterima detikTravel, Senin (12/12/2022).

Menurut Budi, properti tersebut bukanlah milik Donald Trump maupun perusahaannya, melainkan milik PT MNC Land Tbk. Trump hanya sebagai operator dan brandingnya saja.

"Property tersebut milik PT MNC Land Tbk, bukan milik Trump dan akan dibangun: lapangan golf, golf club house, beach club, villa, wellness dan hotel," tegas Budi.

Terkait resort yang dikabarkan mangkrak, Budi menyebut pembangunan akan dilakukan pada tahun 2023 mendatang. Begitu pula dengan hotel dan lapangan golf yang ada di sana. Semuanya akan dibangun ulang.

Berikut Penjelasan Lengkap dari Direktur Utama PT MNC Land Tbk:

1. Property tersebut milik PT MNC Land Tbk, bukan milik Trump dan akan dibangun: lapangan golf, golf club house , beach club, villa, wellness dan hotel.

2. Luas tanah yang dimaksud sudah bertambah dan sekarang luasnya mencapai lebih kurang 110 hektar. Pada saat dibeli dari perusahaan Bakrie tahun 2012-2013 hanya seluas 84 hektar.

3. Trump Organization hanya operator dan branding saja, sementara pemilik property adalah MNC Group.

4. Hotel dan lapangan golf yang lama sudah dirobohkan karena akan dibangun ulang dengan design baru yang jauh lebih bagus dan lengkap .

5. Pembangunan akan mulai dilakukan pada tahun 2023 karena pandemi telah berakhir.



Simak Video "Instagram dan Facebook Donald Trump Terancam Diskors Lagi"
[Gambas:Video 20detik]
(wsw/wsw)
BERITA TERKAIT
BACA JUGA