20 Tahun Dikurung, Beruang Restoran Malang Dipindah ke Konservasi

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

20 Tahun Dikurung, Beruang Restoran Malang Dipindah ke Konservasi

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Selasa, 13 Des 2022 09:15 WIB
Mark, beruang restoran Albania
Mark, beruang restoran Albania (Foto: CNN)
Arbesbach, Austria -

Seekor beruang restoran yang terakhir dari Albania telah diselamatkan. Ia tiba di tempat konservasi setelah lebih dari 20 tahun dikurung di kandang.

Melansir CNN, Selasa (13/12/2022), Mark si beruang restoran di Albania telah tiba dengan selamat di rumah barunya, menurut kelompok penyelamat hewan Four Paws International. Ia diselamatkan pada 7 Desember dan langsung dipindah ke BEAR SANCTUARY Arbesbach di Austria.


Disebut beruang restoran karena Mark selama hidupnya dikurung di kandang kecil di dekat restoran atau hotel. Ia dijadikan daya tarik bagi wisatawan, menurut Four Paws.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada tahun 2016, organisasi nirlaba meluncurkan kampanye Saddest Bears dalam upaya untuk merelokasi lebih dari 30 beruang. Semuanya digunakan sebagai hiburan di negara tersebut.

Mark, seekor beruang cokelat berusia 24 tahun adalah beruang restoran terakhir yang diketahui di Albania. Meski demikian masih ada beruang lain yang ditawan dalam keadaan yang buruk di negara tersebut.

ADVERTISEMENT
Mark, beruang restoran AlbaniaPenyelamatan Mark, beruang restoran Albania (Foto: CNN)

Ketika Four Paws pertama kali bertemu Mark, hewan itu menderita masalah kesehatan yang parah. Dia kelebihan berat badan, gigi patah dan menunjukkan perilaku abnormal seperti mondar-mandir karena kurangnya rangsangan, efek dari kandang yang sempit.

Beruang itu memulai perjalanan 44 jam ke rumah barunya, menurut organisasi tersebut. Dia melakukan perjalanan Makedonia Utara, Yunani, Bulgaria, Rumania, dan Hongaria sebelum akhirnya mencapai tempat perlindungan itu.

"Kami berhenti secara teratur agar dokter hewan pendamping kami bisa memeriksanya dan memberinya makan dengan buah-buahan dan sayuran," kata Magdalena Scherk-Trettin, yang mengoordinasikan proyek penyelamatan dan advokasi hewan liar Four Paws.

Mark lambat menjelajahi habitat barunya yang bersalju. Dia tidak pernah melangkah keluar kandang selama lebih dari dua puluh tahun.

Dia akan tinggal di kandang luar yang lebih kecil untuk sementara waktu sampai bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya dan pindah ke kandang yang lebih besar.

Tempat perlindungan di Arbesbach telah beroperasi sejak 1988, menurut situs webnya. Mark akan bergabung dengan tiga beruang grizzly lainnya yang juga hasil penyelamatan dan akan tinggal di lingkungan alami seluas 14.000 meter persegi.




(msl/ddn)

Hide Ads