Welcome d'travelers !

Ayo share cerita pengalaman dan upload photo album travelingmu di sini. Silakan Daftar atau

ADVERTISEMENT

Sabtu, 07 Jan 2023 23:00 WIB

TRAVEL NEWS

Turis Bule yang Was-was dan Teror Anjing Rabies di Legian

Seorang turis asing tampak dibuntuti anjing liar di Jalan Pantai Legian, Kecamatan Kuta, Badung, Bali, Jumat (6/1/2023).
Foto: Seorang turis asing tampak dibuntuti anjing liar di Jalan Pantai Legian
Badung -

Turis Bule yang liburan di Bali sedang tak tenang. Ancaman anjing rabies yang berkeliaran di kawasan Legian membuat mereka was-was.

Total ada 4 orang di Kelurahan Legian, Kecamatan Kuta, Badung yang digigit anjing pada akhir bulan Desember 2022. 2 dari 4 korban itu adalah turis bule.

Mereka digigit anjing di sekitar Jalan Werkudara, Legian. Berdasarkan hasil uji lab Balai Besar Veteriner Denpasar, anjing yang menggigit 4 orang itu positif rabies.

Lurah Legian Ni Putu Eka Martini menegaskan, anjing yang menyerang empat orang itu sudah dieliminasi oleh petugas kesehatan hewan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung.

"Saat dilaporkan oleh warga, kami koordinasi dengan Dinas Pertanian Badung dan dilakukan eliminasi anjing itu. Sebelum diketahui hasil lab pun kami anjurkan warga untuk cari VAR," ungkap Martini, Jumat (6/1) kemarin.

Menurut Martini, dua warga lokal sudah diarahkan menuju Puskesmas Kuta II untuk mendapat vaksin Anti rabies (VAR). Namun Martini tidak mengetahui nasib dua turis asing yang juga digigit anjing rabies itu.

"Dua warga negara asing ini belum kami ketahui," imbuhnya.

Untuk mengantisipasi hal yang serupa, Lurah Legian mengarahkan para kepala lingkungan di masing-masing banjar untuk meminta warga tidak melepasliarkan anjingnya. Ia pun mengimbau hewan peliharaan agar rutin divaksin.

"Jangan sampai ada kasus anjing gigit turis asing. Ini merusak citra pariwisata Bali. Kenyamanan wisatawan terganggu. Ini kami sedang bahas penanganan ke depan pada 2023 ini, Legian harus bebas anjing liar," tegas Martini.

"Kami berpikir kejadian dua wisatawan dan warga lokal yang digigit anjing rabies ini perlu kami ambil langkah dengan Dinas Pertanian Badung," katanya.

Martini menegaskan, anjing-anjing liar di Legian bakal direlokasi secara bertahap. Teknis relokasi anjing nantinya dilakukan tim Bidang Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung.

Relokasi anjing liar itu juga bekerja sama dengan Bali Rumah Singgah Satwa (Bali RuSS) yang pernah merelokasi anjing di kawasan Kuta Selatan saat presidensi G20.

Tim akan menyasar anjing liar di kawasan Pantai Legian dan sekitarnya, kemudian ke jalan-jalan yang ramai dikunjungi pelancong.

"Dalam waktu dekat ya. Kami sudah bahas dengan Bidang Keswan Dinas Pertanian Badung," ungkap Martini.

Pantauan tim detikBali di lokasi pada Jumat (6/1) kemarin, gerombolan anjing liar masih banyak ditemukan di kawasan pantai. Mulai dari Legian hingga Kuta.

Bahkan, beberapa wisatawan asing yang sedang berjalan-jalan digonggong dengan keras, hingga dikejar anjing liar, sampai mereka sangat ketakutan.


------

Artikel ini telah naik di detikBali dan bisa dibaca selengkapnya di sini.



Simak Video "Punya Riwayat Digigit Anjing Rabies, Pria di Bali Meninggal"
[Gambas:Video 20detik]
(wsw/wsw)
BERITA TERKAIT
BACA JUGA