Petugas bandara di New York, AS berhasil membongkar modus penyelundupan yang cukup aneh. Ada penumpang membawa senjata api di dalam botol selai kacang. Buat apa ya?
Petugas Transportation Security Administration (TSA) Bandara Internasional John F Kennedy di New York berhasil menggagalkan usaha penyelundupan senjata api yang dilakukan oleh salah satu penumpang.
Modusnya adalah, menyembunyikan senjata itu di dalam botol selai kacang. Total ada 2 botol selai yang berhasil disita petugas TSA. Masing-masing berisi bagian senjata api berkaliber 22 mm yang dibungkus plastik dan berisi peluru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bagian senjata api itu disembunyikan di dalam 2 botol selai yang creamy, tapi tidak ada yang lebih mulus dari usaha pria itu menyelundupkan senjatanya," kata John Essig, Direktur TSA Bandara JFK, seperti dikutip dari New York Post, Senin (9/1/2023).
Senjata api dalam botol selai kacang itu pun berhasil diamankan dari screening room Terminal 8 Bandara JFK. Pemiliknya adalah seorang pria dari Rhode Island yang tidak disebutkan identitasnya.
Penumpang pria tersebut tentu saja langsung ditahan oleh petugas. Dia terancam dengan hukuman pidana, serta denda dengan jumlah yang fantastis, yaitu maksimal US$ 15.000 atau setara Rp 234 jutaan atas usahanya mencoba menyelundupkan senjata api ke atas pesawat.
Senjata api di dalam botol selai yang ditemukan pada Kamis (22/12) itu jadi salah satu benda teraneh yang berhasil disita oleh petugas TSA sepanjang tahun 2022.
Selain itu, masih ada penemuan benda teraneh lainnya seperti teko listrik yang disembunyikan di kotak gitar, uang yang disembunyikan di dalam alat bantu jalan, hingga senjata api yang disembunyikan di dalam ayam mentah.
Pada hari-hari yang sibuk, petugas TSA bisa memeriksa hingga 2,3 juta penumpang pesawat setiap harinya. Mereka sudah pasti kenyang dengan kelakuan ajaib pada penumpang pesawat di Amerika Serikat.
Ada-ada saja!
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol